Soloraya
Jumat, 21 Desember 2012 - 17:09 WIB

Pemindahan Aset Eks Bangunan RSUD Solo Dipertanyakan

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO — Pemindahan aset eks bangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Solo di Stabelan, Banjarsari, dipertanyakan. Pasalnya, selama ini belum ada pengembalian aset oleh pengelola RSUD ke pemkot.

Belum adanya pemindahan aset tersebut dikhawatirkan bangunan RSUD lama rawan penjarahan dan tindak kriminalitas lantaran tidak ada petugas keamanan yang ditempatkan di RSUD itu. Kekhawatiran itu disampaikan kalangan DPRD Solo.

Advertisement

Ketua Komisi IV DPRD Solo, Teguh Prakosa, mengatakan meski seluruh peralatan kesehatan di RSUD itu sudah dipindahkan ke lokasi baru di Ngipang, Banjarsari, namun keberadaan bangunan RSUD lama perlu adanya pengamanan.

“Saya sering melintas di sana, ternyata tidak ada petugas keamanannya. Meski peralatannya sudah dipindahkan, tetapi bangunannya masih ada dan bagian bangunan itu rawan terhadap penjarahan. Kalau ada penjarahan, siapa yang harus bertanggung jawab?” paparnya, Jumat (21/12/2012).

Dikatakannya, hingga kini belum ada pemindahan aset dari pengelola RSUD ke Dinas Pendapatan Keuangan dan Aset (DPPKA). Padahal, lanjutnya, pemkot berencana membangun RSUD itu menjadi Puskesmas Stabelan pada 2013 mendatang.
“Ya kami berharap adanya penyerahan aset secepatnya agar 2013 tidak menghambat pembangunan puskesmas,” jelasnya.

Advertisement

Kekhawatiran yang sama disampaikan oleh Sekretaris Komisi IV DPRD Solo, Abdul Ghofar Ismail. Dikatakannya, gedung itu harus ada penanggungjawabnya meski hanya tersisa bangunan.

“Ya kami harap tidak ada kekosongan penanggung jawab di sana. Jelas kami khawatir ada penjarahan dan tindak kriminalitas terlebih pada 2013 nanti dibangun puskesmas,” terangnya.

Direktur RSUD Solo, Sumartono, menyebutkan dirinya sudah menyampaikan penyerahan aset tersebut meski baru secara lisan. Disebutkan Sumartono, pihaknya sudah menggelar rapat koordinasi dengan DPPKA, Bagian Administrasi Sekretariat Daerah (Setda) Solo, serta sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) guna membahas pemindahan aset itu.

Advertisement

“Saat ini kami sedang melengkapi persyaratan administrasinya. Segera kami selesaikan untuk kami serahkan ke pemkot,” terangnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif