Soloraya
Jumat, 14 Desember 2012 - 21:44 WIB

69,4% Wilayah Wonogiri Belum Terkaver PDAM

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

WONOGIRI — Sedikitnya 69,4% dari total wilayah di Kabupaten Wonogiri belum terkaver jaringan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Giri Tirta Sari Wonogiri. Hingga September 2012, PDAM hanya bisa mengkaver 30,6% wilayah.

Direktur PDAM Wonogiri, Suharno, dalam paparannya saat peringatan HUT ke-23 PDAM Wonogiri, di kantor instansi itu, Jumat (14/12/2012), menjelaskan sampai saat ini jumlah pelanggan PDAM Wonogiri mencapai 26.691 sambungan rumah (SR) yang tersebar di 17 kecamatan.

Advertisement

Jumlah pelanggan meningkat 3.437 SR atau naik 15% dibandingkan jumlah pelanggan pada 2011. Sedangkan dari sisi kontinyuitas, PDAM Wonogiri bisa menjaga suplai air selama 18-24 jam.

“Kami memiliki 16 kantor unit kecamatan dan satu kantor induk yang tersebar di 17 kecamatan dengan cakupan pelayanan sebesar 30,6%,” jelas Suharno.

Menurutnya, PDAM Wonogiri terus berupaya meningkatkan layanan dengan menerapkan pembayaran sistem online yang diresmikan pemakaiannya oleh Bupati Wonogiri, Danar Rahmanto, Jumat pagi. Selain sistem pembayaran online, pihaknya juga terus melakukan penyesuaian tarif untuk menggenjot pendapatan sehingga bisa terus melakukan pengembangan.

Advertisement

Sebagai gambaran dengan tarif baru yang berlaku sejak Oktober 2012, yakni tarif dasar Rp1.900/meter kubik (m3), PDAM telah berhasil menghimpun pendapatan dari distribusi air senilai Rp11,28 miliar. Jumlah pendapatan itu masih ditambah pendapatan dari layanan nonair dan pendapatan lain-lain masing-masing senilai Rp2,4 miliar dan Rp51,8 juta.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif