SOLOPOS.COM - Relawan sedang mengangkat makanan instan dari para donatur di Posko Bencana RT 005/ RW 010, Dusun Sambiroto Kidul, Kelurahan Jatiroto, Kecamatan Jatiroto, Wonogiri, Minggu (9/12/2012). (Andi Sumarsono/Solopos.com)
Relawan mengangkat paket makanan instan dari para donatur di Posko Bencana RT 005/ RW 010, Dusun Sambiroto Kidul, Kelurahan Jatiroto, Kecamatan Jatiroto, Wonogiri, Minggu (9/12/2012). (Andi Sumarsono/Solopos.com)
WONOGIRI–Warga membangun posko darurat untuk penerimaan bantuan dari donatur dan pemerintah di RT 005/ RW 010, Dusun Sambiroto Kidul, Kelurahan Jatiroto, Kecamatan Jatiroto, Wonogiri, Minggu (9/12/2012).
Seperti diketahui, angin puting beliung menerjang 33 rumah di Kelurahan Jatiroto dan Desa Pesido, Kecamatan Jatiroto, Sabtu (8/12/2012)
Pantauan Solopos.com, Minggu siang, relawan mulai berdatangan mulai dari Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Wonogiri, Tagana Wonogiri, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Wonogiri dan Solopeduli cabang Wonogiri.
Bantuan makanan instan mulai berdatangan dari para donatur. Warga Sambiroto Kidul, Eko Sadin, mengatakan selain membuat posko bencana juga membangun dua dapur umum untuk konsumsi makanan relawan dan warga. “Kami harap ada tambahan relawan yang lain, kami butuh bantuan relawan lebih banyak,” jelasnya saat ditemui Solopos.com di lokasi kejadian.
Dia menambahkan semua dibangun darurat karena hampir semua rumah rusak merata di wilayah itu. Eko menjelaskan petugas PLN diharapkan juga segera memperbaiki jaringan listrik yang rusak. Sementara itu Camat Jatiroto, Panj Tito Yuwono, mengatakan terima kasih kepada semua warga yang tanggap darurat dengan membangun posko bencana. Dia menuturkan bantuan makanan sudah mulai datang seperti mie, kecap, gula, beras dan masih banyak lainnya.
Panji menambahkan relawan sudah mulai banyak yang datang diharapkan bisa membantu masyarakat secara maksimal. “Siang ini Dinas Sosial (Dinsos) Wonogiri akan menurunkan relawannya juga,” jelasnya saat ditemui Solopos.com di Posko bencana.
Sementara Kepala Dinsos Wonogiri, Sukono membenarkan telah menurunkan puluhan anggota relawan ke lokasi bencana. “Relawan dari kecamatan yang berdekatan sudah saya kontak untuk membantu warga,” jelasnya saat dihubungi Solopos.com, Minggu.