SOLOPOS.COM - penjara alcatraz
Pada 21 Mei 1941, Joe Cretzer, Sam Shockley, Arnold Kyle, dan Lloyd Barkdoll menyandera beberapa petugas penjara, namun akhirnya berhasil dibujuk dan menyerah. Sementara John Bayless kali pertama mencoba melarikan diri pada 15 September 1941 namun menyerah tak lama setelah memasuki air dingin teluk San Fransisco.
Bayless kembali mencoba kabur saat tampil di Pengadilan Federal di San Francisco, namun kembali gagal. Dua tahun kemudian, pada 14 April 1943, James Boarman, Harold Brest, Floyd Hamilton, dan Fred Hunter, menyandera dua petugas sebelum meloloskan diri dengan cara berenang.
Hunter dan Brest berhasil ditangkap sedangkan Boarman tertembak dan tenggelam, tubuhnya tak pernah ditemukan. Hamilton yang awalnya diduga tenggelam, ternyata bersembunyi selama 2 hari di sebuah gua kecil dan akhirnya kembali tertangkap.
Pada 7 Agustus 1943, Huron “Ted” Walters menghilang dari gedung binatu penjara, namun dia tertangkap di tepi pantai bahkan sebelum mencoba memasuki teluk San Francisco. Dalam salah satu upaya paling cerdik pada 31 Juli 1945, John Giles berhasil mencuri seragam tentara seragam berkat kerjanya di bagian binatu.
Mengenakan seragam lengkap, Giles menyelinap dalam sebuah pelayaran sekelompok tentara. Sayangnya, pelayaran itu menuju Pulau Bidadari, bukannya San Franscisco, yang membuatnya dengan mudah disambut petugas penjara dan dibawa kembali ke Alcatraz.
Sebuah insiden berdarah terjadi pada 2-4 Mei 1946 dan dikenal dengan “Pertempuran Alcatraz”, saat enam tahanan mengalahkan perwira penjaga sel mendapatkan akses ke senjata dan kunci sel tahanan. Namun, rencana mereka berantakan saat tak menemukan kunci untuk membuka pintu ke halaman rekreasi dan segera menghadapi kepungan penjaga.
Alih-alih menyerah, Bernard Coy, Joe Cretzer, Marvin Hubbard, Sam Shockley, Miran Thompson, dan Clarence Carnes, memutuskan melawan habis-habisan. Akhirnya Shockley, Thompson, dan Carnes kembali ke sel mereka, setelah sempat menyandera dan menembak mati petugas, yakni William Miller dan Harold Stites. (Bersambung Bagian XVIII)
Dari berbagai sumber
Bagian XVI
