News
Rabu, 21 November 2012 - 22:45 WIB

Di RS Kariadi Semarang, 135 Orang Lakukan Operasi Ganti Kelamin

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi ganti kelamin (Foto: Dokumentasi)

Ilustrasi (Foto: Dokumentasi)

SEMARANG-Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Kariadi, Semarang telah melakukan operasi ganti kelamin terhadap 135 orang penderita kerancuan kelamin. Ketua Tim Penyesuaian Kelamin RSUP dr Kariadi Semarang, Prof Sultana MH Faradz MD, mengatakan pelaksanaan operasi ganti kelamin sebagian besar berhasil.

Advertisement

”Kasus kerancuan kelamin atau ketidakjelasan kelamin cukup banyak, selama 2001-2012 yang ditangani RSUP dr Kariadi lebih dari 600 orang,” katanya kepada wartawan dalam rangka persiapan seminar dan workshop internasional tentang sel punca dan gangguan perkembangan kelamin di Kampus Undip, Tembalang, Semarang, Rabu (21/11/2012).

Dari jumlah penderita sebanyak itu, lanjut dia, karena berbagai pertimbangan tidak semuanya melanjutkan ke terapi pengobatan. Hanya sebanyak 450 orang mengikuti terapi pengobatan.”Dari 450 ini yang selanjutnya dilakukan operasi ganti kelamin sebesar 35% atau 135 orang dan berhasil,” tandasnya.

Lebih lanjut, ahli andrologi Fakultas Kedokteran Undip ini, menyatakan kerancuan alat kelamin bervariasi, dari hipospadia yakni kelainan pada saluran kencing lak-laki, sampai dengan bentuk alat kelamin luar perempuan dan laki-laki yang tak normal.

Advertisement

Adanya kelainan alat kelamin ini sering tak diketahui orang tua, tenaga medis, dan dokter yang mengangani persalinan bayi, sehingga timbul keadaan yang disebut masyarakat kelamin ganda. Di mana secara sepintas alat kelamin bagian luar kelihatan seperti ada penis atau vagina.

”Padahal kalau sejak awal kelahiran dicari kepastian diagnosis secara dini kasus kelamin ganda, tapi istilah yang benar kerancuan kelamin ini bisa ditangani dan anak bisa tumbuh normal,” bebernya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif