WONOGIRI — Banyaknya kejadian di wilayah Kecamatan Baturetno seperti orang tenggelam dan tanah longsor, membuat warga di wilayah tersebut memiliki gagasan membentuk Tim SAR tingkat kecamatan. Tim SAR unit Baturetno tersebut dilantik Ketua Tim SAR Kabupaten Wonogiri, AKP Warseno, di Pendapa Kantor Kecamatan, Sabtu (10/11/2012).
“Ada 20 orang yang tergabung dalam Tim SAR unit Baturetno. Mereka terdiri atas berbagai komponen masyarakat di antaranya pemuda, wiraswasta, nelayan, TNI dan kepolisian,” kata Camat Baturetno, Teguh Setiyono, saat dihubungi Solopo.com, Sabtu. Nantinya, lanjut dia, Tim SAR tersebut akan dilatih Tim SAR Kabupaten Wonogiri untuk pertolongan pertama saat ada kejadian.
Ia menambahkan pembentukan Tim SAR unit Baturetno itu merupakan gagasan dari masyarakat agar pertolongan pertama saat ada kejadian, lebih cepat. Sedangkan pihak kecamatan hanya memfasilitasi dan mendukung usulan tersebut.
“Baturetno kan jauh dari Wonogiri kota. Sekitar satu jam perjalanan. Apabila ada kejadian, maka terlalu lama menunggu. Adanya Tim SAR ini setidaknya mempercepat pertolongan pertama,” ujarnya.
Di sisi lain, Teguh berharap ada bantuan peralatan SAR karena saat ini peralatan yang ada masih minim. Itu pun, peralatan milik pribadi anggota yang mendukung pekerjaannya sehari-hari. Salah satunya peralatan menyelam milik nelayan yang menjadi anggota Tim SAR unit Baturetno.