SOLOPOS.COM - Angelina Sondakh
JAKARTA—Angelina Sondakh, politisi Partai Demokrat yang juga terdakwa kasus dugaan korupsi Wisma atlet dan Kemendiknas, dikabarkan hamil tiga bulan. Janda mendiang Adjie Massaid itu saat ini ditahan di Rumah Tahanan khusus perempuan Pondok Bambu .
Kabar seputar kehamilan Angelina Sondakh yang juga mantan Puteri Indonesia itu tersebar luas di media infotainment, media online hingga jejaring sosial. Di beberapa situs disebutkan kehamilan Angie yang sudah memasuki usia tiga bulan itu berarti awal kehamilan terjadi saat status Angie menjadi tahanan KPK di Rutan KPK sejak 27 April lalu.
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto, sebagaimana dikutip kapanlagi.com mengatakan soal kehamilan di luar wewenanganya. “Memang Angie sudah masuk KPK berapa bulan? Itu kan tiga bulan berarti berbuatnya di luar,” kata dia, Rabu (24/10/2012).
Salah satu situs media online nasional, menyebutkan KPK belum mendapatkan informasi mengenai kebenaran kehamilan Angie. Juru Bicara KPK, Johan Budi, mengaku belum mengetahui kepastian Rutan Pondok Bambu menyediakan fasilitas untuk hubungan intim suami-istri. “Belum ada informasi soal itu ke KPK,” ujar Johan Budi sebagaimana ditulis beritasatu.com.
Sebelumnya santer berembus kabar Angie telah menikah siri dengan Brotoseno mantan penyidik KPK. Perwira menengah Polri itu kemudian dipulangkan ke KPK setelah kabar kedekatannya dengan Angie meluas. Dikabarkan Brotoseno kerap menjenguk Angie di Rutan bahkan hingga menginap.
Sementara itu situs cumicumi.com, salah satus situs media infotainment, memberitakan kehamilan Angie berdasarkan informasi yang didapat dari sumber situs itu di Rutan. Kehamilan Angie tersebut merupakan hasil dari hubungannya dengan Brotoseno. Hubungan Angie dan Broto semakin berani terekspos media, ketika Broto kian sering mengunjungi Angie di Rutan.
Bahkan beberapa kali saat berkunjung Broto mengajak Keanu Jaabar buah cinta Angie dengan mendiang Adjie Massaid. Angie terseret kasus dugaan korupsi, saat Nazaruddin mantan Bendahara Demokrat menyebut nama Angie dalam kasus korupsi wisma atlet Palembang.
Dia pun didakwa telah menerima suap dalam pembahasan anggaran sarana dan prasarana di Kementerian Pemuda dan Olahraga dan pembahasan anggaran Pendidikan Tinggi di Kementerian Pendidikan Nasional tahun anggaran 2010.
