Soloraya
Sabtu, 13 Oktober 2012 - 15:41 WIB

SMKN 2 Sukoharjo Pecahkan Rekor Cuci Tangan Pakai Sabun

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para siswa SMKN 2 Sukoharjo mengangkat ember berisi air dalam acara pemecahan rekor cuci tangan memakai sabun yang dicatat oleh Museum Rekor Sukoharjo (Muresko), Sabtu (13/10/2012) siang. (Ivan Andimuhtarom/JIBI/SOLOPOS)


Para siswa SMKN 2 Sukoharjo mengangkat ember berisi air dalam acara pemecahan rekor cuci tangan memakai sabun yang dicatat oleh Museum Rekor Sukoharjo (Muresko), Sabtu (13/10/2012) siang. (Ivan Andimuhtarom/JIBI/SOLOPOS)

SUKOHARJO--SMKN 2 Sukoharjo  berhasil memecahkan rekor cuci tangan memakai sabun dengan jumlah peserta terbanyak  yang dicatat Museum Rekor Sukoharjo (Muresko), Sabtu (13/10/2012) siang.

Advertisement

Acara tersebut digelar dalam rangka peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia yang jatuh pada Senin (15/10/2012).

Peserta yang dihadirkan dalam acara itu berjumlah 1.800 orang yang terdiri atas siswa dan guru SMKN 2 Sukoharjo ditambah beberapa perwakilan beberapa sekolah di Desa Begajah, Kecamatan Sukoharjo.

“Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengajak masyarakat menjalankan budaya hidup sehat sehingga jiwanya juga sehat. Acara ini juga dimeriahkan aksi donor darah hasil kerja sama sekolah dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dan servis gratis sepeda motor. Dalam peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia yang jatuh besok Senin, maka kami ingin mencatatkan diri sebagai pemegang rekor di Muresko,” papar Kepala SMKN 2 Sukoharjo, Sugiyarno kepada Solopos.com.

Advertisement

Ketua Muresko, Antonius Bima Wijanarko atau lebih dikenal dengan nama Kokor, menuturkan  koordinasi persiapan acara pemecahan rekor sudah dilaksanakan sejak sepekan lalu.

“Pemecahan rekor hari ini telah terlaksana dengan baik. Kami dengan para guru kemarin sudah mencoba mengantisipasi para siswa yang bermain air. Tetapi ya enggak apa-apa. Yang penting, acara berjalan lancar,” papar Kokor kepada Solopos.com seusai acara.

Sementara seorang peserta siswi kelas VI SDN Begajah 3, Endah Fitriani, mengatakan ia datang bersama para siswa dari kelas IV, V dan VI SDN Begajah 3.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif