SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/dok)
JOGJA—Biro Umum Humas dan Protokol (UHP) Pemda DIY memastikan anggaran pelantikan tidak sampai Rp400 juta. Semula dana pelantikan dianggarkan Rp1,6 miliar dengan asumsi pelantikan berlangsung di Siti Hinggil Kraton Jogja.
Tapi karena berlangsung di Gedung Agung, Kepala Biro UHP DIY Sigit Haryanta menyatakan semua biaya sudah ditanggung oleh Kementerian Sekretariat Negara. “Semua pembiayaan [pelantikan] yang dikeluarkan dibiayai setneg. Untuk biaya makan, perlengkapan biaya lain lain dibiayai sana,” katanya kepada wartawan di Kepatihan Jogja, Jumat (12/10/2012).
Artinya Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) sebesar Rp1,6 miliar akan diset ulang. Biaya pelantikan jauh lebih kecil dari angka tersebut dan kemungkinan tidak sampai Rp400 juta karena penggunaannya pun hanya kegiatan tertentu saja.
Biaya yang ditanggung Pemda DIY misalnya untuk siaran langsung TVRI, perlengkapan dan makan saat nonton bersama prosesi pelantikan di Pagelaran Kraton, akomodasi tamu VIP mulai dari VIP room bandara, sampai dengan jamuan tokoh masyarakat dan Gubernur yang berlangsung pada Jumat (12/10/2012) malam di pagelaran Kraton. Namun ketika ditanya detail anggarannya ia belum bisa menyampaikan. “Saya belum bisa menentukan,” ujarnya.