SOLOPOS.COM - Jokowi-Ahok (Foto: Dokumentasi)
JAKARTA–Rabu (3/10/2012) petang menjelang malam, Jakarta diguyur hujan deras diawali dengan mendung pekat. Angin pun bertiup lumayan kencang sesekali ditimpali suara geledek.
Di beberapa tempat di pinggiran Jakarta seperti Pondok Gede, hujan deras sudah terjadi sejak sebelum pukul 18.00 WIB. Suasana serupa juga terjadi di kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan.
Orang-orang pun saling bertukar info tentang hujan Rabu malam lewat media sosial. Para pekerja yang masih berada di kantor, sibuk menghubungi keluarganya di rumah untuk menanyakan apakah di kediamannya juga turun hujan.
Jakarta memang sejak beberapa bulan ini belum diguyur hujan meski secara hitung-hitungan waktu sudah memasuki musim penghujan. Hanya sesekali saja air turun membasahi Jakarta sampai dengan awal Oktober ini.
Hujan yang tak kunjung reda membuat sebagian warga Jakarta merasa khawatir dengan kemarau yang mungkin akan berlangsung lebih lama lagi sehingga bisa menyebabkan kekeringan. Derasnya hujan yang terjadi pada petang ini apakah bertanda bahwa musim penghujan sudah menyambangi Jakarta, semoga saja.
Dan buat Pak Gubernur DKI Jakarta yang baru, Joko Widodo dan wakilnya Basuki Tjahaja Purnama, inilah pekerjaan rumah pertama yang harus diselesaikan. Jelas, pada musim penghujan lah, Jakarta akan selalu dihantui oleh bencana banjir, baik yang kiriman dari Bogor maupun tingginya curah hujan di Jakarta.
Jokowi dan Ahok hampir pasti menjadi orang nomor satu dan dua di DKI Jakarta karena pesaing mereka pasangan Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli memastikan tidak akan melangsungkan gugatan Pilkada ke Mahkamah Konstitusi.
Kalau tidak ada sengketa, Jokowi dan Ahok akan lebih cepat dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI. Jadi selamat bekerja yah Pak Jokowi-Ahok.
