Soloraya
Selasa, 2 Oktober 2012 - 15:54 WIB

REVITALISASI KLEWER: Puluhan Pedagang Klewer Geruduk Lurah Pasar

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Puluhan pedagang menggeruduk kantor lurah Pasar Klewer Solo, Selasa (2/10/2012). Pedagang meminta penjelasan lurah pasar atas proyek perbaikan sejumlah bagian pasar yang dianggap tidak tepat sasaran dan tidak transparan.(JIBI/SOLOPOS/Dwi Prasetya)

Puluhan pedagang menggeruduk kantor lurah Pasar Klewer Solo, Selasa (2/10/2012). Pedagang meminta penjelasan lurah pasar atas proyek perbaikan sejumlah bagian pasar yang dianggap tidak tepat sasaran dan tidak transparan.(JIBI/SOLOPOS/Dwi Prasetya)

SOLO — Puluhan pedagang Pasar Klewer menggeruduk kantor Lurah Pasar Klewer yang berlokasi di lantai II, Selasa (2/10/2012) siang. Mereka meminta kepastian selesainya proyek renovasi bangunan Pasar Klewer yang hingga kini belum rampung.

Advertisement

Puluhan pedagang yang dinominasi kaum perempuan ini mulanya mendatangi Kantor Himpunan Pedagang Pasar Klewer (HPPK) untuk menjelaskan perihal renovasi bangunan pasar yang dibangun era 1971-an. Kedatangan puluhan pedagang diterima oleh beberapa pengurus HPPK. Setelah mengadakan dialog dan persoalan renovasi bukan wewenang HPPK, akhirnya pedagang memutuskan untuk menggeruduk kantor Lurah Pasar Klewer. Puluhan pedagang disambut Lurah Pasar Klewer, Edy Murdiarso.

“Kami selaku pedagang merasa resah dengan adanya renovasi pasar yang tak kunjung selesai. Karena sebentar lagi mungkin datang musim hujan, takutnya kan trocoh dan menimpa dagangan kami,” kata koordinator lapangan, Durrotun, saat berada di kantor Lurah Pasar, Selasa.

Selain mendesak proses renovasi bangunan pasar, para pedagang memertanyakan beberapa titik mana yang diperbaiki. Sebab, kata Durrotun, pedagang yang menempati pasar justru tidak diajak berbincang langsung perihal renovasi pasar.

Advertisement

“Siapa yang mengerjakan saja kami tidak tahu. Apalagi tahu kapan selesainya. Saya tahunya hanya anggaran renovasi pasar ini sebesar Rp200-an juta. Semestinya pengerjaan ini bisa diselesaikan dengan cepat,” timpal pedagang lain, Nur Fadilah.

Menanggapi pertanyaan pedagang, Lurah Pasar Klewer, Edy Murdiarso, menerangkan perihal renovasi itu sudah dibahas melalui pertemuan dengan perwakilan pedagang yang tergabung dalam HPPK. Bahkan, fotocopi proposal renovasi bangunan pasar sudah diserahkan kepada Ketua HPPK, Abdul Kadir.

“Kami sudah berembuk dengan pengurus HPPK satu hari sebelum pengerjaan renovasi. Jadi kami anggap semua pedagang sudah tahu,” kata Edy.

Advertisement

Kendati demikian, Edy bersedia memaparkan apa saja yang direhab. Fokus rehabilitasi bangunan meliputi penggantian talang, pembongkaran plafon, pengecetan dinding, pemasang list kayu plafon, perbaikan pintu, pemasangan paving, pemasangan lampu dan pembenahan lantai dekat kamar WC.

“Pemenang lelang adalah Mina Arta. Sebelum proses renovasi dimulai, kami sudah bahas semuanya mengenai berbagai antisipasi agar tidak mengganggu proses perekonomian di Pasar Klewer,” kata Edy.

Bahkan, menurut Edy, beberapa titik renovasi Pasar Klewer sisi timur proses pengerjaan dilakukan pada malam hari. Sebab, hal itu dikhawatirkan mengganggu aktivitas pedagang.

“Pekerja sudah tahu titik mana saja yang dikerjakan pada malam dan siang hari. Target renovasi sekitar empat bulan. Jadi pedagang tidak perlu resah. Lagi pula, siang ini kami memanggil pihak pelaksana untuk menanyakan sejauh mana proses renovasi yang berjalan sekitar satu pekan lebih,” kata Edy.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif