News
Kamis, 30 Agustus 2012 - 16:10 WIB

Wuih! Kapasitas KA Bengawan Ditambah per 1 September

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kereta Api Ekonomi Senja Bengawan (JIBI/SOLOPOS/dok)

Kereta Api Ekonomi Senja Bengawan (JIBI/SOLOPOS/dok)

SOLO—Kabar menggembirakan datang bagi para pengguna KA ekonomi rute Solo-Jakarta, Senja Bengawan. Pasalnya mulai 1 September, PT Kereta Api (KA) menambah kapasitas KA ekonomi tersebut sebanyak 106 penumpang.

Advertisement

Tambahan kapasitas ini menyusul masih tingginya animo masyarakat untuk menggunakan KA Bengawan. Kepala Humas PT KA Daops VI Jogja, Eko Budiyanto, menjelaskan tambahan satu gerbong ekonomi AC diharapkan dapat memenuhi membeludaknya calon penumpang KA Bengawan. Meskipun harga tiket lebih mahal, tembus Rp100.000, dia yakin tambahan gerbong ini tetap diminati.

“Mulai 1 September ada satu lagi gerbong ekonomi AC. Selain untuk menanggapi minat penumpang, ini juga untuk memaksimalkan kapasitas angkut lokomotif,” jelas Eko, saat dihubungi Solopos.com, Kamis (30/8/2012).

Kepala Stasiun Purwosari, Bakti Sulistyo, membenarkan mulai 1-30 September, rangkaian KA Bengawan ditambah satu lagi gerbong ekonomi AC. Tiket untuk gerbong penumpang tambahan ini dijual mulai Selasa (28/8) dan langsung diburu calon penumpang. Menurut Bakti, tambahan kapasitas KA Bengawan sangat dibutuhkan di tengah membeludaknya penumpang arus balik Lebaran yang hingga saat ini masih sedikit terasa.

Advertisement

Berdasarkan catatan pihaknya, tiket Senja Bengawan reguler telah ludes sampai 15 September atau 26 hari setelah Lebaran. Dengan tambahan satu gerbong ekonomi AC per September, berarti kini ada dua gerbong ekonomi AC yang diikutkan dalam rangkaian KA Bengawan.

“Total tambahannya ada 212 kursi. Tambahan 106 kursi sudah sejak hari Lebaran. Tambahan satu lagi dimulai 1 September karena melihat antusiasme masyarakat yang tinggi,” ungkap dia.

Bakti mengingatkan calon penumpang yang menginginkan tiket kelas ekonomi AC Bengawan untuk secepatnya membeli. Pembelian tiket bisa dilakukan di banyak lokasi, mulai dari minimarket, kantor pos, hingga call center. Dia berharap masyarakat tidak tergoda membeli pada calo karena per 1 September PT KA tidak akan lagi memberikan toleransi pada calon penumpang yang menggunakan tiket beridentitas beda dengan identitas diri penumpang (KTP/SIM/paspor).

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif