SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/dok)
BOYOLALI-Pelaksanaan rekam data E-KTP di Kabupaten Boyolali libur tiga hari pada Lebaran ini. Rekam data E-KTP ini libur mulai Minggu-Selasa (19-21/8). Sedangkan pelayanan akan dibuka kembali pada Rabu (22/8).
Kasi Pengolahan, Analisa Data Kependudukan dan Informasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Boyolali, Yuning Tyas Tusara Wardani mengatakan, pelayanan rekam data E-KTP bakal dimulai lagi pada Rabu di masing-masing kecamatan. Meskipun demikan, ada sejumlah kecamatan yang sudah membuka layanannya pada Selasa (21/8).
“Sebanyak dua kecamatan sudah membuka layanan rekam data E-KTP ini pada Selasa yakni, Juwangi dan Ampel. Sedangkan ke-17 kecamatan lain baru pada hari Rabu,” ujarnya saat ditemui wartawan di kantornya, Kamis (16/8).
Tyas menjelaskan, kedua kecamatan ini mengajukan diri untuk buka layanan lebih awal lantaran dikhususkan bagi warganya yang tengah pulang kampung. Menurutnya, jumlah penduduk yang boro atau rantau di kedua kecamatan cukup banyak. Oleh karena itu, momentum mudik Lebaran ini dimanfaatkan.
Ia menerangkan, berdasarkan surat edaran (SE) dari Sekda Boyolali, layanan rekam data E-KTP pada H-7 hingga H+7 Lebaran dikhususkan untuk warga Boyolali yang boro atau mudik. Hal ini telah disosialisasikan hingga ke tingkat RT maupun RW di seluruh desa maupun kelurahan di Boyolali.
“Pihak desa yang menjadwalkan warganya yang rantau untuk melakukan rekam data E-KTP ini. Terlebih untuk wilayah Boyolali utara yang warganya banyak merantau ke luar daerah,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dispendukcapil Boyolali, Bambang Sinungharjo mengatakan, pencapaian rekam data E-KTP di Boyolali sudah 80,83%. Yakni, jumlah capaian sebanyak 600.536 dari total wajib E-KTP 962.317 orang.
“Pantauan tim selama dua hari terakhir ini sudah banyak warga boro yang dilayani rekam data EKTP,” jelasnya.
