News
Kamis, 16 Agustus 2012 - 14:34 WIB

Tarekat Saman Berlebaran Hari Ini

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketupat Lebaran (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Ketupat Lebaran (JIBI/SOLOPOS/Antara)

PADANG- Puluhan pengikut tarekat Saman yang ada di daerah Gurun Laweh, Kelurahan Koto Panjang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, Kamis, mulai berlebaran, dengan melaksanakan Sholat Idul Fitri 1433 Hijriah.

Advertisement

Imam Karim Surau Masjid Safar di Padang, Kamis (16/8/2012), mengatakan tarekat yang melaksanakan ibadah Shalat Idul Fitri 1433 Hijriah hari ini, telah ada sejak ratusan tahun yang lalu, dan termasuk dalam empat tarekat yang ada di Sumbar.

“Kita telah melaksanakan ibadah Sholat Idul Fitri Hari ini, setelah melaksanakan ibadah puasa satu bulan penuh, atau 30 hari, dan dari perhitungan lebaran jatuh pada hari ini,” kata Safar.

Dia menambahkan, bisanya setiap tahun, beda puasa dan lebaran antara tarekat Saman dengan pemerintah adalah tiga hari.

Advertisement

Safar mengatakan, ia merupakan merupakan cucu dari Angku Imam Karim yang membawa tarekat Saman tersebut ke daerah itu, dari daerah asalnya di Kabupaten Pariaman, Sumbar.

Dia menjelaskan selama ini tidak pernah berlebaran sama dengan perhitungan pemerintah, sebab tarekat tersebut mengacu pada penghitungan sesuai ajaran yang telah ada sejak ratusan tahun dan turun temurun.

Tarekat Saman yang melaksanakan Sholat Idul Fitri di Surau Masjid Carobong, Gurun Laweh, Kelurahan Koto Panjang, Kecamatan Koto Tangah, tersebut dari pantauan mulai melaksanakan ibadah Sholat Idul Fitri sekitar pukul 08.00 WIB.

Advertisement

Selain melaksanakan Shalat Idul Fitri, di daerah tersebut, ibu-ibu pengikut tarekat tersebut, juga terlihat membawa rantang, untuk makan bersama, menyambut datangnya hari raya.

Perhitungan Lebaran Idul Fitri 1433 Hijriah menurut tarekat tersebut, berdasarkan perhitungan hisab dan juga kepercayaan secara turun temurun terekat tersebut, dan bukan melihat bulan.

Selain di daerah tersebut, menurut Safar, jamaah tarekat Saman juga ada di daerah Kabupaten Pariaman, karena ajaran tersebut berasal dari daerah Ulakan, Kabupaten Pariaman, sama dengan terekat lainnya yang juga berasal dari daerah yang sama seperti tarekat Naqsabandiyah, dan juga satariyah, yang diperkirakan akan Lebaran juga lebih dulu dari ketetapan pemerintah.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif