Soloraya
Rabu, 15 Agustus 2012 - 10:17 WIB

SIDAK PASAR: Daging Sapi Gelonggongan Masih Beredar

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi, petugas sedang mengecek daging sapi (JIBI/SOLOPOS/dok)

Ilustrasi, petugas sedang mengecek daging sapi (JIBI/SOLOPOS/dok)

SOLO-Inspeksi mendadak (sidak) kembali dilakukan Tim Pengawasan Peredaran Produk Pangan Asal Hewan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo di enam pasar tradisional, Rabu (15/8/2012) dini hari. Hasilnya, masih ditemukan peredaran daging semi glonggongan di sejumlah pasar tersebut.

Advertisement

Dari sidak itu, ditemukan sekitar 52,2 kilogram daging sapi basah yang dijual sejumlah pedagang.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Rabu, sidak yang dimulai pukul 03.00 WIB tersebut menyasar Pasar Legi, Pasar Nusukan, Pasar Sidodadi, Pasar Jongke, Pasar Kadipolo, dan Pasar Jagalan. Tim sidak terdiri atas unsur Dinas Pertanian (Dispertan), Dinas Pengelola Pasar (DPP), Satpol PP, Dinas Kesehatan Kota (DKK), Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), serta Polresta Surakarta.

Sidak dibagi menjadi dua regu tersebut dengan memecah regu menjadi dua kelompok untuk mengepung sasaran. Di Pasar Legi, tim mendapati los daging sapi mba Indri menjual 5 kg daging basah. Sementara di Pasar Jagalan, tim menemukan 15 kg daging sapi semi glonggongan langsung dari tangan pemasok.

Advertisement

Kasi Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dispertan, Bagus Sarwoko, mengemukakan sebagian besar pelaku penjual daging glonggongan berhasil kabur, namun identitas mereka telah dikantongi. Penjual tersebut mayoritas pernah tercatat memperdagangkan daging sapi basah atau gelonggongan.

Di Pasar Nusukan, tim kedua menyita 32,2 kg daging sapi glonggongan dari dua penjual.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif