SOLOPOS.COM - Seorang peserta lomba tilawah (kiri) sedang membaca ayat-ayat suci Alquran di depan juri, di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)-Taman Kanak-kanak (TK) Permata Hati Jajar, Laweyan. Salah satu lomba dalam rangkaian Gedebuk Lebaran Alif bertemakan Gelora Berlomba untuk Kemenangan Ramadan itu diselenggarakan Komunitas Ibu-ibu Keluarga Sakinah Laweyan. (Nadhiroh/JIBI/SOLOPOS)
Seorang peserta lomba tilawah (kiri) sedang membaca ayat-ayat suci Alquran di depan juri, di Gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)-Taman Kanak-kanak (TK) Permata Hati Jajar, Laweyan. Salah satu lomba dalam rangkaian Gedebuk Lebaran Alif bertemakan Gelora Berlomba untuk Kemenangan Ramadan itu diselenggarakan Komunitas Ibu-ibu Keluarga Sakinah Laweyan. (Nadhiroh/JIBI/SOLOPOS)
SOLO—Komunitas Ibu-ibu Keluarga Sakinah Laweyan menyelenggarakan kegiatan Gedebuk Lebaran Alif, di Gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)-Taman Kanak-kanak (TK) Permata Hati Jajar, Laweyan.
Ketua panitia Gedebuk Lebaran Alif, Tri Winarsih, mengatakan ada sekitar 150 peserta dari TPA di Laweyan yang mengikuti acara itu. Ada delapan lomba dalam kegiatan yang bertemakan Gelora Berlomba untuk Kemenangan Ramadan tersebut.
Lomba-lomba itu adalah azan, wudu, salat, mewarnai kaligrafi, tilawah, hafalan, cerdas cermat dan pemilihan dai cilik (Pildacil). Gedebuk Lebaran Alif merupakan acara perdana.
“Kami ingin menyemarakkan kembali TPA yang terlihat semakin surut. Kami ingin menyemangati anak-anak dan ustaznya,” kata perempuan yang biasa disapa Triwin itu saat ditemui Solopos.com pada sela-sela acara.
Triwin menilai peminat Gedebuk Lebaran Alif banyak. Dia berharap agenda itu akan menjadi kegiatan rutin tahunan.