Soloraya
Senin, 6 Agustus 2012 - 13:48 WIB

DETEKTOR UANG: Kelurahan Antisipasi Upal Untuk Bayar Raskin

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi, detektor uang palsu (google.img)

Ilustrasi, detektor uang palsu (google.img)

SOLO– Mengantisipasi adanya uang palsu (upal) saat pembayaran beras untuk masyarakat miskin (raskin), kelurahan di Kota Solo melengkapi petugas dengan alat detektor keaslian uang. Hal tersebut dilakukan agar petugas tidak tombok untuk mengganti uang tersebut.

Advertisement

Keberadaan alat juga sangat dibutuhkan terutama saat pembagian menjelang Lebaran seperti saat ini. Ketua Satgas raskin Kelurahan Semanggi, Rahmadi, menjelaskan pihaknya telah membeli satu alat detektor keaslian uang pada Juni lalu.

“Sudah beli beberapa waktu yang lalu. Ya karena ada uang palsunya, daripada tombok terus lebih baik kami membeli alat deteksinya,” jelasnya, saat ditemui di Kelurahan Semanggi, Senin (6/8/2012).

Rahmadi mengakui dirinya pernah mendapati upal di antara uang pembayaran raskin. “Saat dicek ada satu uangnya palsu. Saya sering mendapatkannya,” terangnya.

Advertisement

Meski hanya satu alat deteksi keaslian uang, Rahmadi mengungkapkan hal tersebut tidak menghambat proses pembagian.
Di sisi lain, Rahmadi menjelaskan raskin di Kelurahan Semanggi kembali dibagikan Selasa-Kamis (7-9/8/2012). Di kelurahan tersebut tercatat 2.810 rumah tangga sasaran (RTS).

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif