News
Kamis, 2 Agustus 2012 - 11:37 WIB

Juni-Juli, Periode Ikan Paus Bermigrasi

Redaksi Solopos.com  /  Harian Jogja  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

JOGJA—Sejumlah ikan paus ditemukan terdampar di beberapa pantai di dunia selama beberapa hari terakhir. Selain penemuan ikan paus di Pantai Baru, Srandakan, Bantul, pada Rabu (1/8) di Australia juga ditemukan ikan paus sepanjang 11,6 meter, mati di dalam kolam renang pantai.

Advertisement

Seperti dilansir AFP dan dikutip Phys.org, ikan paus itu diduga telah mati selama beberapa hari di laut. Beratnya diperkirakan mencapai 30 ton.

Menurut aktivis Organisation for the Rescue and Research of Cetaceans in Australia (ORRCA), Wendy McFarlane, ikan
itu kemungkinan mati karena tertabrak kapal saat berenang di laut.

Ikan paus kerap muncul di laut Australia dan sekitarnya pada Juni dan Juli. Pada periode tersebut ikan paus tengah bermigrasi dari Antartika yang berair dingin menuju wilayah dengan air hangat. Biasanya mereka akan kembali ke Antartika pada November.

Advertisement

Sejumlah pihak menilai, penemuan ikan paus terdampar justru menunjukkan perkembangan populasi ikan yang cukup baik. “Artinya banyak populasi ikan paus sehat di lautan sana,” ujar Manajer National Parks and Wildlife Service, Chris Grudnoff.(ali)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif