SOLOPOS.COM - ilustrasi
BOYOLALI--Nasib nahas menimpa Sudarso, warga Dukuh Kiringan, Desa Manggis, Kecamatan Mojosongo. Rumah serta kandang sapi miliknya ludes terbakar pada Kamis (26/7/2012) petang. Akibatnya, korban menderita kerugian hingga Rp179juta.
Peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 18.00WIB. Saat itu rumah dalam keadaan kosong. Pemiliknya tengah pergi ke masjid untuk menunaikan salat magrib.
Seusai salat, korban pulang ke rumah dan makan kolak. Ia kaget melihat asap mengepul dari rumahnya bagian belakang. Ia segera mengecek ke belakang dan mendapati rumahnya dalam keadaan terbakar. Korban langsung berlari keluar rumah dan berteriak minta tolong.
Warga sekitar pun berdatangan ke rumah korban. Penduduk setempat menggunakan peralatan seadanya membantu korban memadamkan api. Akan tetapi, api terlalu cepat membesar sehingga warga kesulitan menjinakkan api.
Akibatnya, kebakaran ini meludeskan satu unit rumah ukuran 9 x 12 meter senilai Rp150juta. Di samping itu, peralatan rumah tangga senilai Rp20juta serta satu ekor sapi jantan Rp9juta.
Camat Mojosongo, Purwanto dalam laporannya ke Pemkab Boyolali mengatakan, kebakaran juga menghanguskan surat sertifikat tanah, SK pensiun dan surat nikah milik korban. Kerugian material yang diderita korban mencapai Rp179juta.
“Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kebakaran ini diduga karena adanya hubungan arus pendek atau konsleting listrik,” tuturnya. Ia mengimbau masyarakat untuk waspada dan hati-hati terhadap bahaya kebakaran. Terlebih musim kemarau seperti ini.
