Lifestyle
Kamis, 26 Juli 2012 - 10:02 WIB

TIPS HERBAL: Rebusan Daun Sirih Perangi Bau Mulut

Redaksi Solopos.com  /  Harian Jogja  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - daun sirih (thebest-healthy-foods.com)

daun sirih (thebest-healthy-foods.com)

Selama bulan puasa, metabolisme tubuh memungkinkan munculnya masalah bau mulut. Meski wajar, tidak ada salahnya jika mencoba mengantisipasi dengan memanfaatkan khasiat alami dari daun sirih untuk mengurangi rasa tidak nyaman itu.

Advertisement

Pemerhati herbal, Winarko mengatakan, daun sirih memiliki kandungan atsiri yang berfungsi mematikan bakteri. Di samping itu, daun sirih sudah banyak digunakan untuk campuran menginang. “Ternyata orang menginang itu giginya sehat, kalau ada luka sariawan juga cepat sembuh,” ujarnya kepada Harian Jogja, di Wedomartani, Rabu (25/7).

Winarko menambahkan, minyak atsiri daun sirih bahkan mampu menghentikan pendarahan di mulut dan juga banyak digunakan menyembuhkan mimisan. Daun berbentuk hati itu juga dipercaya menguatkan gusi, menjaga kesegaran mulut dan membantu mengurangi gangguan pencernaan.

Lebih lanjut, daun dengan rasa sepat yang sudah banyak digunakan sejak zaman dahulu itu dipercaya memiliki aktivitas anti bakteri yang tinggi. Tanaman asli Indonesia itu juga telah digunakan sebagai tanaman obat-obatan alami.

Advertisement

Secara alamiah, Winarko menjelaskan, daun sirih mengandung minyak atsiri, seskuiterpen, pati, diatase, gula dan zat samak. Sementara zat anti bakteri terdapat pada kavikol yang memiliki daya mematikan kuman, antioksidasi dan fungisida atau anti jamur.

Tanaman berdaun tunggal itu memiliki sifat mengerutkan luka misalnya untuk sariawan maupun gusi robek. Fungsi lain yakni menghentikan pendarahan karena karang gigi atau luka pada mulut dalam. “Juga berkhasiat meluruhkan ludah,” lanjut pemilik toko Win Herbal itu.

Pengguna ramuan alami, Yuniati mengatakan, sebagai bahan alami mengurangi bau mulut karena bakteri, penggunaan daun sirih bisa dilakukan dengan cara sederhana. Caranya, dengan mengambil tiga atau lima lembar daun sirih lalu direbus dengan air secukupnya.

Advertisement

Setelah mendidih dan air berubah warna menjadi kekuningan, saring dan dinginkan. Air itu bisa digunakan untuk berkumur sehabis gosok gigi setelah sahur dan sebelum tidur. “Bisa lakukan sehabis makan sahur atau saat mau tidur, supaya mematikan bakteri sisa makan yang mungkin kurang bersih saat gosok gigi,” terang warga Jalan Wates itu.

Daun sirih termasuk tanaman yang mudah dibudidayakan. Tanaman merambat dengan warna daun hijau kekuningan ini, selain mudah ditanam, dapat dijadikan penghias halaman rumah. “Intinya, tidak hanya jadi tanaman hiasan, tapi berkhasiat untuk kesehatan,” paparnya.

Di samping penggunaan bahan alami air daun sirih, menjaga kebersihan dan bau mulut bisa dilakukan dengan rajin membersihkan gigi, terlebih setelah makan sahur. Pasalnya, jika setelah makan sahur tidak membersihkan mulut, 30 menit setelahnya keasaman mulut akan meningkat karena sisa asam dari makanan tidak diangkat. 

Advertisement
Kata Kunci : Bau Mulut Daun Sirih Puasa
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif