SOLOPOS.COM - SUMUR BOR-Peresmian sumur bor di Desa Bodeh, Kecamatan Kemusu, pekan lalu. Sumur bor ini bantuan dari beberapa pihak. (Foto: Istimewa)
SUMUR BOR-Peresmian sumur bor di Desa Bodeh, Kecamatan Kemusu, Sabtu (14/7/2012). Sumur bor ini bantuan dari beberapa pihak. (Foto: Istimewa)
BOYOLALI–Dukuh Bodeh, Desa Guwo, Kecamatan Kemusu akhirnya mendapatkan bantuan berupa pembuatan sumur bor. Bantuan ini merupakan wujud bina lingkungan program corporate social responsibility (CSR) dari Bank Jateng cabang Boyolali bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) Boyolali.
“Bantuan ini diberikan di Dukuh Bodeh, Desa Guwo, Kecamatan Kemusu. Peresmiannya pada Kamis (12/7/2012) pekan lalu,” ujar Ketua Pelaksana Kegiatan, Achmad Muzayin saat ditemui wartawan, Sabtu (14/7/2012).
Achmad menjelaskan, pembangunan sarana sumur bor ini bertujuan untuk meningkatkan akses air bersih bagi daerah yang sulit air. Kegiatan ini meliputi, pengeboran sumur sedalam 90 meter, pembuatan bak air (reservoir) dengan kapasitas 27 meter kubik.
Di samping itu, pemasangan listrik dengan daya 2.200 watt, pemasangan jaringan pipa distribusi (2 inc) sepanjang 400 meter serta pipa sambungan rumah.
Menurutnya, jika debit air mencukupi, akan dikembangkan satu wilayah di Dukuh Bodeh, Desa Guwo, Kemusu. Ia berharap, bantuan ini bisa membantu masyarakat setempat terlebih saat musim kering. Pasalnya, di daerah ini mengalami kesulitan air bersih pada musim kemarau setiap tahunnya.
