SOLO--Aparat kepolisian kesulitan untuk menemukan pelaku pembuangan bayi di pinggir Sungai Kalianyar, Jebres, Solo, Rabu (4/7/2012).
Hal itu disebabkan tidak ada saksi yang melihat langsung pembuangan bayi perempuan itu. Pelaku diduga merupakan orangtua bayi.
“Kami masih lakukan penyelidikan. Dari keterangan warga sekitar belum ada yang mengarah pada si pembuang bayi tersebut,” tegas Kanit Reskrim Polsek Jebres, AKP Suharjo, mewakili Kapolsek Jebres, Kompol I Wayan Sudhita, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (5/7/2012).
Selain mencari informasi tentang identitas orangtua bayi, sambung Suharjo, aparat kepolisian mendata siapa saja warga Kelurahan Jebres yang diketahui hamil. “Dari data yang kami dapat, memang ada beberapa ibu-ibu hamil. Namun, mereka tidak kami curigai lantaran usia kehamilan berkisar 6 bulanan,” jelas Suharjo yang juga mewakili Kapolresta Solo, Kombes Pol Asjima’in.
Dalam pembuangan bayi tersebut, aparat kepolisian tidak mau gegabah menyimpulkan bahwa si pembuang bayi adalah ibunya. “Belum tentu juga, bisa jadi orang lain yang menjalin hubungan gelap dengan ibu bayi tersebut,” tegas Suharjo.
Seperti diberitakan mayat bayi perempuan ditemukan di Sungai Kalianyar, tepatnya sisi timur Jembatan Kandangsapi, Jebres, Solo, Rabu pagi.