Soloraya
Selasa, 3 Juli 2012 - 11:25 WIB

BACOK KORBAN: Perampok Kuras Rumah Warga Cepogo

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - KORBAN PERAMPOKAN di Cepogo, Slamet, 49, warga Kadipiro RT 012/RW 003, Genting, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Selasa (3/7/2012) siang, dirawat di Paviliun Sindoro No 8 RS Pandan Arang, Boyolali. (JIBI/SOLOPOS/Oriza Vilosa)

KORBAN PERAMPOKAN di Cepogo, Slamet, 49, warga Kadipiro RT 012/RW 003, Genting, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Selasa (3/7/2012) siang, dirawat di Paviliun Sindoro No 8 RS Pandan Arang, Boyolali. (JIBI/SOLOPOS/Oriza Vilosa)

BOYOLALI—Peristiwa perampokan disertai aksi pembacokan oleh pelaku terhadap korbannya, terjadi di wilayah hukum Boyolali. Kali ini, nasib nahas dialami korban, Slamet, 49, warga Slamet, 50, Kadipiro RT 012/RW 003, Genting, Kecamatan Cepogo, Boyolali.

Advertisement

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.Com, Selasa (3/7/2012), peristiwa itu terjadi menjelang pukul 24.00 WIB. “Benar ada Curas [pencurian dengan kekerasan]. Saat ini, kami sedang penyelidikan,” kata Kapolsek Cepogo, AKP Bambang RM, mewakili Kapolres Boyolali, AKBP Hastho Rahardjo, Selasa pagi.

Dia menerangkan korban mengalami luka bacok dan dirawat di RS Pandan Arang Boyolali. “[Korban] sudah baikan tapi masih di RS Pandan Arang,” tambah Bambang.

Korban dirawat di Paviliun Sindoro No 8, RS Pandan Arang. Istri korban, Sujinah, 46, mengatakan, kawanan perampok terdiri dari lima orang. Dia mengatakan pelaku sempat menodongkan barang sejenis pistol dan mengancam membunuh jika dia berteriak.

Advertisement

“Sempat ditodong dan kalau teriak, dia mau bunuh. Uang tunai Rp10 juta dan emas empat ons yang dibawa,” terang Sujinah, saat menunggu suaminya terbaring di bangsal perawatan.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif