SOLOPOS.COM - KUNJUNGAN DUBES JEPANG--Duta Besar Jepang Yoshinori Katori bersama Walikota Solo saat melihat bangunan rumah dinas walikota dalam kunjungan di Loji Gandrung Solo, Kamis (10/5/2012) kemarin. (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)
KUNJUNGAN DUBES JEPANG--Duta Besar Jepang Yoshinori Katori bersama Walikota Solo saat melihat bangunan rumah dinas walikota dalam kunjungan di Loji Gandrung Solo, Kamis (10/5/2012) kemarin. (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)
Sungai Bengawan Solo yang membelah wilayah Kota Solo hingga Provinsi Jawa Timur (Jatim) ternyata tidak hanya dikenal bangsa Indonesia. Duta besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia, Yoshinori Katori pun merasa penasaran dengan sungai legendaris tersebut.
Lagu Bengawan Solo karya maestro keroncong Alm Gesang andil sangat besar mengenalkan sungai yang berhulu di Waduk Gajah Mungkur (WGM) Kabupaten Wonogiri itu.
Saking penasarannya, Katori didampingi Walikota Solo, Joko Widodo (Jokowi) melihat langsung Sungai Bengawan Solo, Kamis (10/5/2012).
Menikmati bentangan Bengawan Solo dalam suasana senja di urban forest Kelurahan Pucangsawit mampu memberikan kesan mendalam bagi Sang Dubes. Menurut dia kondisi Bengawan Solo sama seperti bayangannya saat mendengar lagu Bengawan Solo. Aktivitas warga di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) semakin memberi kesan bagi Katori.
“Saya merasa nyaman melihat Bengawan Solo. Saya melihat pemandangan indah dan banyak orang desa berkumpul-kumpul di sana,” katanya kepada wartawan di Solo Techno Park (STP), Jumat (11/5/2012).
Menurut dia lagu Bengawan Solo sangat akrab dengan masyarakat Jepang. Sehingga ke depan dia berharap semakin banyak orang luar Indonesia yang berkunjung ke Solo utamanya bangsa Jepang. “Sungai Bengawan Solo benar-benar cocok dengan lagunya. Saya harap banyak orang asing utamanya dari Jepang yang datang ke Solo. Saya pribadi sangat menyukai Solo,” imbuhnya.