Soloraya
Rabu, 9 Mei 2012 - 13:33 WIB

BANTUAN DESA: 100 Desa Dapat Kucuran Rp250 Juta

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BOYOLALI – Sejumlah 100 des di Kabupaten Boyolali bakal mendapatkan dana masing-masing sebesar Rp250 juta. Kucuran dana dengan total Rp25 miliar itu berasal dari pusat melalui pos anggaran dana pembangunan infrastruktur daerah (DPPID).

“Kabupaten Boyolali mendapatkan bantuan dari pusat dengan total Rp25miliar untuk 100 desa. Hingga kini sudah ada sekitar 30 desa yang dapat selanjutnya menyusul desa lainnya,” papar Bupati Boyolali, Seno Samodro. Bupati menjelaskan dana bantuan tersebut diprioritaskan untuk pembangunan sejumlah infrastruktur di setiap desa. Antara lain, pengecoran jalan maupun perbaikan sarana dan prasarana di desa.

Advertisement

Dijelaskan, bantuan dari pusat ini akan disalurkan dari pusat ke kas daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum, Energi dan Sumber Daya Mineral (DPU-ESDM). Desa penerima bantuan ini sudah atas nama atau by name dari pusat. “Sisanya yang 70 desa juga akan turun bulan ini. Desa yang mendapatkan bantuan ini mulanya ada usulan dan sudah ada persetujuan beberapa pihak sesuai dengan kriteria yang ada,” imbuhnya.

Meskipun demikian, terkait penggunaannya diserahkan masing-masing desa. Hal ini sesuai dengan kebutuhan yang diajukan sangat pengajuan dulu. Baik itu betonisasi jalan maupun perbaikan sarana desa lainnya. Bupati berpendapat jika desa menggunakan bantuan itu untuk perbaikan infrastruktur ini sangat membantu Pemkab. Misalkan saja, pihak desa memanfaatkannya untuk betonisasi jalan yang perawatannya lebih mudah dibandingkan pengaspalan jalan.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Boyolali, Sujadi menambahkan adanya bantuan untuk desa dari pemerintah pusat ini sangat membantu warga. Menurutnya, dana tersebut digunakan untuk pembangunan infrastruktur yang mengarah pada peningkatan perekonomian desa. “Pihak desa supaya merencanakan dengan baik terkait adanya kucuran dana ini. Jangan sampai pemanfaatannya mubazir sehingga tepat guna. Selain itu, realisasi pembangunan dengan melibatkan masyarakat membuat mereka ada rasa tanggung jawab,” pungkasnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif