Ah-tenane
Sabtu, 5 Mei 2012 - 07:45 WIB

JON KOPLO: Sok Penolong

Redaksi Solopos.com  /  Is Ariyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kisah nyata ini terjadi beberapa waktu lalu ketika Lady Cempluk yang masih berstatus sebagai mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Solo sedang mengendarai motornya di seputaran Manahan.
Saat berhenti di lampu merah, Cempluk didekati sebuah mobil pelat B. Pengemudinya ternyata seorang bapak-bapak, sebut saja Jon Koplo. Nampaknya Pak Jon ini tidak mudheng jalan-jalan di Solo.
“Mbak, maaf, mau tanya, kalau mau ke daerah pasar yang jualan kembang-kembang itu di mana ya?” tanya Jon Koplo.
“Oh, Bapak mau ke Pasar Kembang ya? Mari, ikuti saya saja. Kebetulan, saya juga mau lewat sana,” jawab Cempluk. Kebetulan tempat tinggal Cempluk di daerah Serengan dan melewati Pasar Kembang.
Akhirnya Cempluk menyusuri jalan diikuti mobil tersebut. Dalam hati Cempluk merasa senang dan bangga karena bisa membantu orang. Setelag sampai di Pasar Kembang, Cempluk turun dan menghampiri Jon Koplo. “Pak, ini sudah sampai di Pasar Kembang,” kata Cempluk sambil menunjuk kea rah pasar.
Namun Jon Koplo malah tertawa dan bilang, “Mbak, maksud saya pasar yang jualan kembang-kembang buat tanaman itu lho, bukan kembang buat nyekar.”
Mak prempeng, Cempluk kaget dan kisinan karena salah paham. “Oh, maaf Pak, saya kira pasar kembang, kalau pasar tanaman tempatnya di belakang Mangkunegaran. Kalau mau ke sana harus balik arah dan muter-muter Pak soalnya jalannya satu arah.” jelas Cempluk. Tapi karena sudah kadhung malu, Cempluk tengsing juga kalau mau mengantar lagi. Ia bahkan langsung pamitan dan buru-buru ngeciprat pergi, meninggalkan Jon Koplo yang terbenging-bengong kebingungan.

Desi Muliani, Jl Bima II No 3 RT 01/RW 02 Japanan Serengan, Solo 57155

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif