News
Sabtu, 31 Maret 2012 - 09:15 WIB

SUBSIDI BBM: Pemerintah Malaysia Pertahankan Subsidi BBM Untuk Rakyat

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - SPBU Malaysia (foto detikcom)

SPBU Malaysia (foto detikcom)

KUALA LUMPUR- Indonesia mungkin bisa meniru Malaysia soal subsidi  BBM. Di Malaysia, pemerintah justru mengambil kebijakan mempertahankan subsidi terhadap bahan bakar minyaknya.

Advertisement

Sebagaimana dikutip dari kantor berita Bernama, Jumat (30/3/2012), Malaysia merupakan satu-satunya negara di Asia yang masih mempertahankan harga minyak kandungan oktan RON 95 pada harga RM 1.90 seliter (sekitar Rp 5.500) meskipun harga minyak di pasaran internasional mengalami kenaikan.

Menteri Perdagangan Dalam Negeri, Koperasi dan Kepenggunaan, Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob mengatakan pemerintah pimpinan Barisan Nasional (BN) tidak pernah berhasrat menghentikan bantuan subsidi BBM kepada rakyat.

“Jika tidak diberikan subsidi, harga minyak akan naik RM 2.93 seliter dan ini akan membebankan rakyat. Pemberian subsidi adalah untuk menghindari rakyat dari menanggung beban teru-terusan,” katanya.

Advertisement

Anggota Parlemen Bera, Ismail Sabri, mengatakan pada tahun ini saja kerajaan mengalokasikan RM 17 miliar (sekitar Rp 50,6 triliun) bagi subsidi minyak berkandungan oktan RON 95, diesel dan Gas LPG dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai RM 15 miliar (sekitar Rp 44,7 triliun).

“Pemberian subsidi ini membuktikan bahwa pemerintah pimpinan Barisan Nasional sangat peduli dan membela rakyat,” katanya.

Untuk diketahui, minyak beroktan RON 95 atau sejenis pertamax plus di Indonesia adalah jenis minyak terendah yang digunakan masyarakat Malaysia. Di negara ini tidak diproduksi minyak jenis premium yang beroktan lebih rendah dari jenis pertamax.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif