SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta [SPFM], Rencana penaikan harga BBM akan diputuskan dalam rapat Paripurna, pada Jumat (30/3) mendatang yang semula direncanakan besok Kamis (29/3). Badan Anggaran DPR pun sudah tidak lagi menggelar rapat anggaran subsidi BBM, dan siap melakukan voting pada Jumat mendatang. Wakil Ketua DPR Pramono Anung mengungkapkan permintaan tersebut dilakukan karena masih adanya catatan-catatan dari para fraksi terutama terhadap besaran subsidi yang masih berbeda-beda. Politisi senior PDIP tersebut pun mengaku pesimistis jika musyawarah bisa menyepakati kenaikan harga BBM.
Seperti diketahui, DPR dan pemerintah, menyepakati alokasi dana kompensasi kenaikan harga BBM untuk rakyat miskin sebesar Rp25,6 triliun. Tiga program yang disetujui Banggar dan pemerintah adalah bantuan langsung sementara masyarakat, program keluarga harapan, dan bantuan pembangunan infrastruktur daerah. Kompensasi bantuan langsung untuk 18,5 juta warga dalam rumah tangga sangat miskin dianggarkan Rp17,1 triliun. Bantuan akan diberikan selama enam bulan. [miol/lia]