“Aku juga pilih beef crispy hotplate Pluk!” kata Jon Koplo sedikit mengeja nama makanan yang masih asing di telinganya itu.
Setelah menunggu sekitar 15 menit, hidangan pun sampai ke meja mereka. Satu persatu pesenan mereka diletakkan di meja. Nah, ndilalah pas mau meletakkan pesenan di depan Koplo, pelayannya sedikit kesulitan karena terhalang meja. Jon Koplo merasa tergugah hatinya untuk membantu memegang piringnya. Namun apa yang terjadi Saudara-Saudara? Tiba-tiba piring yang baru dipegangnya langsung dilempar begitu saja sambil tangannya kicat-kicat kepanasan.
“Kenapa dilempar, Plo?” tanyak teman-temannya.
“Lha piringnya panas kok. Tanganku sampai mlocot nih!” jawab Koplo. “Piye ta Mbak, ora ngomong-ngomong nak piringe isih panas!” teguur Koplo menyalahkan pelayan.
“Kan hotplate Mas, di mana-mana piringnya ya panas,” jawab si pelayan sambil tersenyum sajak ngece.
Wajah Jon Koplo spontan memerah diketawai teman-temannya.
Siti Rokhmah, Ponpes Muttaqien, Jl KH Samanhudi 111 Solo.