Soloraya
Rabu, 8 Februari 2012 - 22:02 WIB

HARGA SAYUR Merosot Tajam

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pasar Cepogo (JIBI/SOLOPOS/Dok)

Pasar Cepogo (JIBI/SOLOPOS/Dok)

BOYOLALI–Harga sayur-mayur di sejumlah pasar di Boyolali merosot. Menurunnya harga sayur ini diperkirakan karena melimpahnya stok sayuran menyusul adanya panen secara serentak.

Advertisement

“Kemarin memang sempat langka karena pasokannya sedikit. Bahkan, beberapa jenis sayuran langka di pasaran. Akan tetapi, kini yang terjadi justru sebaliknya. Stok banyak membuat harga sayuran jatuh,” ujar salah satu pedagang sayur di Pasar Cepogo, Sukinem saat ditemui Espos, Rabu (8/2/2012).

Ia menguraikan harga wortel misalnya, semula mencapai Rp5.000/kg kini hanya Rp3.000/kg. Begitu halnya dengan harga kubis yang semula Rp5.000/kg menjadi Rp2.500/kg. Sedangkan tomat mulanya Rp8.000/kg turun drastis hingga Rp4.000/kg.

“Pasokan sayur dari atas melimpah. Petani lereng Merapi sudah mulai menanam sayur sekitar awal tahun ini. Sehingga bulan-bulan ini barangnya banyak,” imbuhnya.

Advertisement

Hal senada diungkapkan pedagang lain, Tumini. Dijelaskan, harga kentang semula Rp6.500 sekarang menjadi Rp5.300. Sedangkan brokoli dari Rp7.000 menjadi Rp4.000.  Begitu halnya dengan wortel impor yang awalnya Rp7.850/kg sekarang menjadi Rp5.500/kg.

JIBI/SOLOPOS/Farida Trisnaningtyas

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif