Soloraya
Minggu, 5 Februari 2012 - 08:22 WIB

JEMBATAN GANTUNG MERAPI Baru Selesai 70%

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BOYOLALI--Pembangunan sejumlah jembatan gantung di lereng Merapi yang berada Kecamatan Selo baru mencapai 70%. Padahal target awal proyek yang didanai Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pusat ini rampung akhir tahun lalu. Akan tetapi, hingga masuk bulan Februari belum juga selesai.

Sejumlah jembatan gantung prosesnya baru tahap pendirian tiang-tiang. Tiang tersebut yang akan digunakan untuk jalan atau jembatan. Diduga, faktor cuaca yang cukup ekstrim seperti intensitas hujan yang tinggi menjadi kendala utama dalam penyelesaian proyek ini.

Advertisement

“Kami baru mulai membangun jembatan ini sekitar bulan Desember. Proses pembangunan jembatan ini sudah mencapai 70%. Memang, cuaca seperti ini membuat medan semakin berat,” ujar salah satu pelaksana proyek jembatan, Istamar saat ditemui wartawan di lokasi pembangunan jembatan di Dukuh Kajor, Jrakah, Selo, Sabtu (4/2).

Istamar mengakui hujan yang semakin tinggi intensitasnya menjadi kendala terbesar dalam merampungkan proyek ini. Terlebih untuk memasang tiang-tiang jembatan yang mempunyai ketinggian yang cukup menjulang ke langit. Sehingga adanya petir tidak bisa terelakkan.

Sementara itu, Kepala Desa Jrakah, Tumar menambahkan sejumlah jembatan gantung yang dibangun di desanya sudah 70% dan hampir selesai. Di Jrakah sendiri dibangun tiga jembatang gantung yaitu di Dukuh Sepi, Kajor dan Ladon.

Advertisement

“Semua hampir selesai. Faktor cuaca memang jadi kendala. Akan tetapi, pihak proyek berupaya segera merampungkannya. Sebab, jembatan ini sangat penting bagi warga kami. Terutama untuk terhindar dari lahar hujan,” terangnya.

(JIBI/SOLOPOS/Farida Trisnaningtyas)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif