Ah-tenane
Selasa, 31 Januari 2012 - 14:41 WIB

Cukur separo

Redaksi Solopos.com  /  Is Ariyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Cinta perlu pengorbanan. Itulah yang menjadi tekad Jon Koplo, mahasiswa kampus negeri ternama di Solo, ketika naksir teman kuliahnya, Lady Cempluk. Segala apa yang diinginkan Cempluk, Koplo rela melakukannya, termasuk ketika harus mengorbankan kumis kesayangannya, karena konon kabarnya, Lady Cempluk tidak suka cowok berkumis.
Malam harinya, Jon Koplo menatap cermin di kamarnya sambil memandangi kumisnya untuk yang terakhir. Saking besar cintanya kepada Cempluk akhirnya Koplo mengambil cukur rambut dan mulai mengeksekusi kumisnya. Ternyata mencukur kumis memang susah karena pisau siletnya sudah kethul alias kurang tajam, padahal sang kumis sudah kecukur separo. Itu pun Koplo merasa  pedih dan gatal karena iritasi. Lalu ia pun memutuskan untuk melanjutkan cukurnya esok pagi. Pikirnya, sekalian beli silet dulu, soalnya malam itu warung sebelah kosnya sudah tutup.
Keesokan harinya, ternyata Koplo bangun kesiangan, padahal pagi itu ada kuliah. Langsung saja ia mandi byar-byur dan dandan sekenanya. bahkan saking kesusu-nya ia tak sempat becermin terlebih dahulu.
Sesampai di kampus, sepanjang parkiran menuju kelasnya Koplo merasa aneh. Mahasiswa-mahasiswi melihatnya sambil cekikikan. Tapi Koplo tetap cuek. Sampai di kelas ternyata kuliah sudah dimulai. Perlahan-lahan Koplo membuka pintu ruang kuliah. Dan apa yang terjadi Saudara-saudara. Begitu wajah Koplo mak pecungul muncul dari balik pintu, Kontan para mahasiswa pada ngguyu ngakak melihat dan menunjuk wajah Koplo. Namun dengan cueknya Koplo malah berteriak lantang, “Ngapain sih pada ketawa? Belum pernah lihat cowok cakep ya?” katanya menghibur diri. Keruan saja para mahasiswa tambah ngakak. “Ngilo sik kana! Deloken rupamu!” teriak mereka.
Merasa penasaran, Koplo segera menuju toilet. Sampai di depan cermin Koplo sendiri juga kaget Badalaaa!!! Ia baru ingat kalau tadi malam nyukur kumisnya belum rampung.

Riski Martha Octavia Budiman, JL. Nusa Indah No 09 Perum Jaten Permai Indah, RT 15/RW XVIII Jaten, Karanganyar.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Cinta Cukur Jon Koplo
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif