Soloraya
Minggu, 15 Januari 2012 - 17:45 WIB

NORMALISASI SUNGAI: Saluran dan Kali Siluwur di Weru Bakal Dinormalisasi

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SUKOHARJO – Kegiatan normalisasi sungai tahun 2012 tak hanya dilakukan di Kali Wates, Kecamatan Nguter. Pemkab juga memprogramkan perbaikan saluran di Desa Karangmojo dan normalisasi Kali Siluwur dalam rangka mengantisipasi banjir di Weru.

Hal itu diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sukoharjo, Joko Widodo. Joko mengatakan perbaikan saluran air di Desa Karangmojo dan normalisasi Kali Siluwur di Kecamatan Weru masing-masing dianggarkan Rp1,2 miliar yang berasal dari bantuan Pemprov Jateng. “Perbaikan saluran di Karangmojo dan normalisasi Kali Siluwur sama-sama dianggarkan Rp1,2 miliar. Totalnya Rp2,4 miliar untuk dua kegiatan itu,” ujarnya ketika ditemui Espos, pekan lalu.

Advertisement

Joko menyatakan kegiatan normalisasi sungai diajukan dalam jumlah cukup banyak tahun 2012. Namun selain di Kali Wates dan Kali Siluwur serta saluran di Desa Karangmojo, kata dia, volume kegiatan lain relatif kecil dan belum bisa dipastikan pelaksanaannya mengingat harus menunggu sumber pembiayaan.

Ia menambahkan normalisasi Kali Siluwur mendesak dilakukan untuk mengantisipasi risiko bencana banjir di beberapa desa yang dilalui. Sementara saluran di Desa Karangmojo, jelas dia, membutuhkan perbaikan setelah selama ini tidak mampu menampung air buangan dari daerah perbukitan di wilayah setempat. “Kalau tidak segera dinormalisasi bisa jadi kondisi sungai akan semakin parah. Sedangkan saluran di Karangmojo airnya sering meluap sampai ke jalan-jalan dan sehingga berdampak timbulnya kerusakan,” paparnya.

Terpisah Kepala Dusun (Kadus) Ngadisari Desa Karangmojo, Kecamatan Weru, Ngatman, menyatakan kerusakan saluran di desanya semakin parah setelah memasuki musim hujan. Menurut dia hujan deras dan banjir menyebabkan longsor di saluran bertambah panjang dan saat ini mencapai sekitar 200 meter. “Longsor terjadi di kanan kiri saluran dan bertambah parah dengan seringnya turun hujan deras. Karena itu memang sangat mendesak ditangani, apalagi selama ini setiap saluran meluap air larinya ke jalan,” ujarnya.

Advertisement

Ngatman menyatakan warga menyambut baik rencana realisasi perbaikan saluran di Desa Karangmojo tahun 2012. Namun dia juga mengingatkan agar jembatan yang melintang di atas saluran yang sekarang terlalu kecil agar bisa disesuaikan. Termasuk jembatan yang ambrol setahun lalu agar dibangun kembali. Terkait Kali Siluwur, Ia menjelaskan sungai itu melintasi beberapa desa di Weru. “Saya kurang tahu persis di mana saja lewatnya sungai, sepertinya melalui Karangtengah dan Tegalsari,” kata dia.

JIBI/SOLOPOS/Triyono

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif