SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
“Selamat Tahun Baru”… sorak gembira dari sekelompok remaja langsung menggema di pinggir Jalan Raya Tawangmangu, Minggu (1/1/2012) tepat pukul 00.00 WIB. Dentuman kembang api pun mulai “berpesta” menghiasi langit kawasan kaki Gunung Lawu saat itu.
Tidak kalah bunyi terompet khas Tahun Baru terus saling sahut menyaut satu sama lain. Ribuan orang tumplek blek di sepanjang Jalan Tawangmangu. Rintik hujan yang mengguyur sejak sore tak menyurutkan langkah mereka untuk merayakan malam pergantian Tahun Baru 2012 di Tawangmangu.
Udara dingin yang menusuk tulang itu pun seolah-olah lebur dengan kemeriahan malam pergantian tahun baru. Mereka tak lagi memikirkan bagaimana kemacetan lalu lintas menuju Tawangmangu. Kondisi lalu lintas sejak pukul 21.00 WIB mulai padat merayap. Kepadatan mulai terlihat di loket masuk Sumokado. Ribuan kendaraan roda empat maupun roda dua berplat nomor luar kota memadati kawasan Tawangmangu. Puncaknya arus lalu lintas macet total tepat pergantian tahun, yakni saat pukul 00.00 WIB.
Mereka saling berjubel memenuhi Jalan Raya Tawangmangu untuk berpesta merayakan malam pergantian tahun baru. Sebagian tetap di vila maupun penginapannya masing-masing sambil menyalakan kembang api. Tak sedikit warga yang mengabadikan peristiwa ini dengan menggunakan kamera ponsel ataupun pocket.
Seperti disampaikan warga Madiun, Melan Dewi L, 25, kepada Solopos.com menuturkan datang bersama dengan teman-teman kantornya untuk merayakan malam pergantian tahun di Tawangmangu. Bahkan dia sudah datang sejak Sabtu (31/12/2011) pagi dan menginap di salah satu vila.
“Memang agenda liburan bersama teman kantor tahun baruan di Tawangmangu. Ternyata benar-benar meriah,” ujarnya.
(isw)