“Real Madrid telah sepakat membuka akademi pada tahun depan, tapi kami belum tahu kapan pastinya,” ungkap Andi seperti dikutip dari AFP, Sabtu (17/12/2011).
Akademi ini berdiri di bawah naungan Yayasan Real Madrid, yang menjadi bagian dari program sosial tim Ibukota Spanyol itu. Yayasan tersebut juga bekerja sama dengan Yayasan Pengembangan Olahraga Sosial Internasional.
Andi berharap, dengan adanya akademi Real Madrid, bibit-bibit muda Merah Putih memiliki kesempatan lebih terbuka untuk melebarkan kiprah di pentas Eropa. Seperti halnya Arthur Irawan, yang belum lama ini resmi bergabung dengan skuad junior salah satu klub La Liga, Espanyol.
“Kami sangat terbuka menjalin kolaborasi dengan klub-klub Eropa. Ini seperti transfer teknologi, dimana kami bisa belajar banyak tentang metode latihan sepakbola Eropa,” paparnya.
Rencananya, Real Madrid akan membuka akademi di Jakarta dan beberapa kota besar lain di Indonesia, termasuk Jayapura, Papua, yang telah melahirkan sederet pemain tim nasional seperti Boaz Solossa, Octovianus Maniani, Titus Bonai, dan Patrich Wanggai.
Selain Madrid, sejumlah klub elit Eropa lainnya juga sudah mendirikan akademi di Indonesia, yakni AC Milan, Liverpool dan Arsenal. VIVAnews