Jumat, 22 Juli 2011 - 15:00 WIB

SBY minta Nazaruddin pulang ke Tanah Air

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akhirnya angkat bicara mengenai Nazaruddin setelah mantan bendahara umum Partai Demokrat (PD) itu diwawancara di televisi. Namun, SBY menegaskan komentar terkait Nazaruddin ini sudah sesuai porsinya sebagai Ketua Dewan Pembina PD.

SBY, Jumat (22/7) mengaku sudah mendapat laporan menyangkut apa yang disampaikan Nazaruddin dalam wawancara di Metro TV dan TVOne. Namun, ia mengaku tidak menonton langsung tayangan wawancara itu. SBY juga mengaku dirinya tidak tahu di mana Nazaruddin berada, termasuk dengan siapa saja selama ini dia melakukan komunikasi. Menyangkut internal PD, Yudhoyono berharap Nazaruddin menyampaikannya di Tanah Air.

Advertisement

Terkait misteri surat pengunduran diri Nazaruddin dari DPR yang tergeletak di meja Ketua DPR Marzuki Alie, ternyata pengurus dan anggota DPR ini mengaku mengirim stafnya Nuril ke ruangan Marzuki. Hal itu disampaikan Nazaruddin dalam pesan Blackberry Messenger (BBM) hari ini, Jumat (22/7).

Sementara itu, terkait Rakornas PD yang akan digelar di Sentul, Bogor, para politikus Partai Demokrat kembali membantah isu bakal ada penonaktifan Ketua Umum Anas Urbaningrum dan Kongres Luar Biasa (KLB) di Rakornas besok. Wasekjen DPP PD Saan Mustopa mengatakan Rakornas adalah forum konsolidasi partai.

Selain membantah isu KLB, panitia juga tidak akan melakukan karantina terhadap para peserta Rakornas yang dikhawatirkan menganggu jalannya acara. Menurut steering komite Rakornas PD Ferry Juliantono, pihak penyelenggara akan menempatkan peserta sesuai dengan daerah masing-masing di hotel maupun tempat akomodasi yang sudah disediakan panitia pelaksana. Bahkan, pengamanan yang ada juga tidak dilakukan berlebihan. [dtc/rda]

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif