Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta (Solopos.com) – Setelah selama tiga hari berturut-turut memecahkan rekor tertinggi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (22/7/2011) masih melanjutkan kekuatannya dan ditutup di posisi 4.106,82 poin. IHSG ditutup naik 38,75 poin atau 0,95 persen ke posisi 4.106,82. Indeks 45 saham unggulan (LQ45) juga naik 7,90 poin atau 1,10 persen ke posisi 725,94 poin.
Vice President Research Valbury Asia Securities, Nico Omer Jonckheere di Jakarta mengatakan, faktor global yang mulai stabil menjadi penyebab timbulnya gairah baru di pasar modal. “Pembicaraan AS dan Uni Eropa ada harapan positif dalam menghadapi krisis utangnya masing-masing,” katanya. Ia menambahkan, kondisi itu memberi tambahan semangat bagi pelaku pasar untuk kembali aktif mengambil posisi beli pada pasar saham.
“Harapan perbaikan utang menjadi salah satu hal positif sehingga turut membesarkan hati para investor yang kemudian diikuti oleh penguatan bursa saham,” ucap dia. Sementara, lanjut dia, aliran modal asing yang masuk ke pasar saham hari ini cukup lumayan besar seiring dengan proyeksi imbal hasil (return) investasi di pasar modal Indonesia yang tinggi. Dalam data perdagangan saham di BEI, Jumat, tercatat investor asing membukukan nilai beli bersih (net foreign buy) sebesar Rp508,88 miliar.
Nico menambahkan, ekspektasi kinerja keuangan emiten pada semester pertama menjadi berita positif dari dalam negeri dalam menambah keyakinan investor dalam melakukan pembelian saham. “Dari dalam negeri, kinerja emiten diekspektasikan positif, menyusul positifnya rilis laporan keuangan semester pertama dan proyeksi untuk semester kedua,” kata dia.
Sementara frekuensi transaksi perdagangan saham tercatat sebanyak 150.511 kali, dengan volume perdagangan mencapai 7,963 miliar lembar saham senilai Rp4,743 triliun. Dari keseluruhan saham yang diperdagangkan, sebanyak 152 meningkat, 92 saham tertekan, dan 100 saham tidak bergerak harganya. Sementara di bursa regional di antaranya Hang Seng terjadi penguatan indeks 457,51 poin (2,08 persen) ke level 22.444,80, Indeks Nikkei-225 naik 121,72 poin (1,22 persen) ke level 10.132,11, dan Indeks Straits Times menguat 44,44 poin (1,42 persen) ke level 3.182,95.
JIBI/SOLOPOS/Ant