News
Kamis, 19 Mei 2011 - 13:53 WIB

Kapolres: "Crop Circle" di Ngaglik rekayasa manusia

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Crop Circle (Google/ infogres.com)

Crop Circle (Google/ infogres.com)

Sleman (Solopos.com)–Kapolres Sleman, AKBP Irwan Ramaini menegaskan temuan “crop circle” yang berbentuk menyerupai telapak kaki besar di Dusun Mlandangan, Desa Minomartani, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), merupakan hasil rekayasa manusia.

Advertisement

“Crop circle” di Dusun Mlandangan tersebut diketahui mulai muncul sejak Minggu (15/5/2011) lalu hanya saja waktu itu bentuknya belum utuh seperti sekarang.

Jono warga setempat mengatakan, dirinya mengetahui ada tanaman padi di sawah yang roboh di beberapa petak sejak Minggu (15/5/2011) dan baru Rabu (18/5/2011) kemarin sudah terbentuk menyerupai telapak kaki raksasa.

“Minggu sore saya sudah melihat padi yang roboh-roboh begini, namun belum berbentuk. Warga menganggap biasa karena tidak ada bentuknya. Baru heboh (Rabu 18/5/2011) kemarin bentuknya nampak dan mirip sekali dengan telapak kaki,” ujarnya.

Advertisement

Menurut Jono, beberapa hari sebelum ditemukan “crop circle” tidak ada gejala alam seperti angin kencan atau apa dan tidak mengetahui proses terjadinya seperti yang terjadi sebelumnya.

“Tidak ada angin kencang sama sekali sejak Minggu (15/5/2011) sampai dengan kemarin,” imbuhnya.

Bentuk crop circle di Minomartani ini lebih sederhana dari yang pernah terjadi di Berbah beberapa waktu lalu. Hanya saja, masing-masing bentuk terpisah di tujuh petak sawah yang berbeda.

Advertisement

Irwan menyatakan kasus seperti ini pernah terjadi di Kecamatan Berbah beberapa waktu lalu dan hasilnya buatan manusia untuk membuat sensasi. Karena itu, tetap memburu pembuat “crop circle” termasuk mencari keterkaitan kasus baru di Berbah.

“Buktinya, ini sudah dibuat minggu kemarin. Jadi, hanya mencari sensasi seperti yang terjadi di Berbah kemarin itu. Kami akan mencari pembuatnya siapa karena merusak sawah orang lain,” lanjutnya.

(Antara/nad)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif