News
Jumat, 6 Mei 2011 - 18:14 WIB

Curi berlian Rp 1,5 M, oknum TNI terancam 5 tahun bui

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (google/wordpress)

ilustrasi (google/wordpress)

Advertisement

Jakarta (Solopos.com)--Aparat Polsek Kelapa Gading menangkap oknum TNI yang diduga terlibat dalam aksi pencurian sejumlah perhiasan senilai total Rp 1,5 miliar.

Oknum TNI berinisial MR ini melakukan aksinya bersama kekasihnya berinisial KS ,26, di rumah majikannya di Apartemen Mediterania, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Advertisement

Oknum TNI berinisial MR ini melakukan aksinya bersama kekasihnya berinisial KS ,26, di rumah majikannya di Apartemen Mediterania, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Kapolsek Kelapa Gading Kompol Donni Adityawarman mengatakan, oknum TNI dan kekasihnya itu dijerat Pasal 363 KUH Pidana pencurian. “Ancamannya di atas 5 tahun penjara,” kata Donni, Jumat (6/5/2011).

“Untuk MR karena yang bersangkutan anggota TNI, kita serahkan ke POM untuk diperiksa di sana,” lanjut Donni.

Advertisement

Selama pergi, apartemen tersebut dibiarkan kosong. Setibanya di apartemen tersebut, korban kaget ketika mendapati tempat tinggalnya berantakan. “Brankasnya yang berisi perhiasan dan surat-surat berharga, dijebol,” katanya.

200 Item perhiasan emas dan berlian senilai miliaran rupiah, raib dari dalam brankas. Tidak hanya itu, satu unit mobil Ford Escape dan motor Yamaha Vega juga dibawa oleh pelaku.

Korban kemudian melaporkan kejadian itu ke aparat Polsek Kelapa Gading. Aparat Polsek Kelapa Gading kemudian melakukan penyelidikan guna mengetahui siapa pelakunya.

Advertisement

“Ternyata setelah kita mintai keterangan saksi dan korban, kita menaruh curiga pada seseorang yaitu pembantunya berinisial KS,” katanya.

Menurut keterangan korban kepada penyidik, KS pernah tinggal di apartemen itu selama 4 tahun bersama korban. KS dipecat oleh korban pada Desember 2010 lalu.

“Motifnya, dia (KS) mengaku sakit hati karena sering ditelantarkan korban, pembayaran gajinya telat,” jelasnya.

Advertisement

KS kemudian merencanakan pencurian tersebut. Dia kemudian mengajak kekasihnya, MR untuk melakukan aksi pencurian itu. “Mereka masuk bersama-sama. Mobil dan motor juga dibawa bersama-sama,” katanya.

Setelah petugas menyelidiki keberadaan pelaku, KS diketahui tengah berada di Hotel Alia, Matraman, Jakarta Timur. Hingga pada Jumat (6/5) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB, petugas menyergapnya di sebuah kamar hotek tersebut. “Ternyata di situ, dia sedang bersama dengan pacarnya, oknum TNI,” katanya.

Petugas kemudian menggeledah keduanya. Dari saku celana MR, petugas menemukan perhiasan cincin safir biru serta fotocopy STNK dan BPKB mobil Ford Escape berikut kuncinya. “Mobil tersebut mau dibalik nama,” katanya.

(detik.com/tiw)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif