News
Senin, 28 Maret 2011 - 23:18 WIB

Indonesia waspadai konflik di Timur Tengah

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com)–Menteri Perdagangan RI, Marie Elka Pangestu, memastikan pemerintah terus memantau perkembangan di kawasan Timur Tengah dan Afrika. Hal itu untuk mewaspadai pengaruh konflik yang terjadi di beberapa negara di Timur Tengah terhadap kinerja perdagangan di Indonesia.

Hal itu dikemukakan Marie dalam pertemuan dengan Walikota Solo, Joko Widodo dan kalangan pengusaha di wilayah Soloraya dan Jateng, Senin (28/3) malam di Loji Gandrung, rumah dinas Walikota Solo.

Advertisement

Dalam pertemuan tersebut, Walikota mengemukakan belum lama ini Pemkot mengundang sejumlah pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Soloraya dan sekitarnya untuk pameran produk di Loji Gandrung.

Dari pameran tersebut, beberapa pengusaha hipermarket dari sejumlah negara, seperti Dubai dan Qatar, memesan beberapa jenis produk dari para pelaku usaha tersebut. Beberapa negara di kawasan Timur Tengah yang kini tengah berkonflik, antara lain Libya, Yaman, Mesir dan Jordania. Sementara Dubai, menurut Marie, masih aman. Mari menambahkan, Dubai merupakan negara yang bisa menjadi salah satu pintu masuk ke negara-negara di kawasan Timur Tengah yang tidak sedang bermasalah.

“Dari pantauan pemerintah terhadap kawasan Timur Tengah, kondisi di Dubai relatif aman. Pelaku usaha yang saat ini mulai mendapatkan pesanan dari Dubai diharapkan bisa lancar memenuhi pesanan itu,” kata Marie.

Advertisement

Selain mewaspadai perkembangan di kawasan Timur Tengah serta kawasan Afrika, Marie mengatakan pemerintah juga terus memantau perkembangan perekonomian di kawasan Asia. Menurut Marie, hingga kini kawasan Asia relatif aman.

sry

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif