SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta [SPFM], Tidak hanya para pengelola mal, asosiasi pengusaha hotel dan hiburan juga enggan mengikuti kampanye earth hour. Menurut mereka, kenyamanan tamu adalah hal utama. Wakil Ketua Umum Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Johnnie Sugiharto Sabtu (26/3) mengatakan, pemadaman listrik selama satu jam akan mempengaruhi sirkulasi udara, pendingin, dan sejumlah sistem elektronik di hotel. Selain itu, malam ini di hotel juga kemungkinan akan banyak aktivitas.
Johnnie mengatakan, pihaknya khawatir banyak hotel yang tidak mengikuti kampanye itu. Selain sifatnya yang masih imbauan, pihak hotel juga kesulitan mengantisipasi kondisi itu.
Johnnie menilai untuk menghemat energi, banyak cara yang dapat dilakukan selain mematikan listrik selama satu jam. Program car free day atau hari bebas kendaraan bisa semakin digalakkan guna menghemat energi. [dtc/tna]