Sabtu, 26 Maret 2011 - 10:59 WIB

Boediono berkunjung, mahasiswa dilarang demo

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarang [SPFM], Puluhan mahasiswa dikarantina polisi karena menggelar aksi saat Wapres Boediono berkunjung ke Universitas Negeri Semarang. Oleh polisi, mereka tak diizinkan menyampaikan aspirasi di jalan yang dilewati Boediono.

Aksi mahasiswa yang tergabung dalam BEM Seluruh Indonesia tersebut digelar Sabtu (26/3) di kawasan jembatan besi, sekarang, yang berjarak sekitar 4 Km dari lokasi acara Boediono. Saat aksi akan dimulai, polisi langsung mengepung dan melarang mahasiswa mengacungkan poster.

Advertisement

Polisi kemudian mendesak mahasiswa mundur ke sebuah gang kecil, yang berjarak 20 meter dari jalan yang dilewati Boediono. Setelah Boediono melintas, mahasiswa memaksa menggelar aksi, meski tidak dapat mendekati jalan.

Dalam aksi ini, para mahasiswa meminta pemerintah bertanggung jawab atas kasus Century dan mafia pajak. Menurut mereka, pemerintah tidak serius menangani, sehingga sampai saat ini kasus tersebut belum terselesaikan. [dtc/dev]

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif