Kamis, 24 Maret 2011 - 21:10 WIB

Presiden meminta TKI bermasalah dipulangkan

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta agar para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) bermasalah yang berada di Arab Saudi segera dipulangkan. Para TKI yang bermasalah tersebut, misalnya, mereka yang menetap di Arab Saudi setelah menjalankan ibadah. Umumnya mereka bekerja tanpa mengantongi izin. Presiden meminta pemulangan mereka dilakukan melalui kebijakan yang tepat. Hal ini diungkapkan Presiden, ketika membuka Sidang Kabinet di Kantor Presiden, Jakarta, hari ini Kamis (24/3/2011).

Secara terpisah, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengatakan, pihaknya tengah mengusahakan pemulangan TKI bermasalah. Saat ini sudah ada lima kloter dengan jumlah TKI yang sudah berhasil dipulangkan mencapai sekitar 1.750 orang. Dalam melakukan pemulangan, menurut Muhaimin pemerintah cukup berhati-hati. Pasalnya, ada TKI bermasalah yang sebenarnya memiliki kemampuan untuk kembali ke tanah air dengan biaya sendiri. Ia mengatakan, Kemenakertrans tak ingin menghambur-hamburkan uang negara dengan memulangkan TKI yang memiliki kemampuan. Saat ini Kemnakertrans belum memiliki data mengenai TKI bermasalah yang sebenarnya memiliki kemampuan untuk kembali dengan biaya sendiri. [KCM/lia]

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif