Jakarta [SPFM], PT Pertamina (persero) dan PT PLN (persero) menandatangani kerjasama pembangunan receiving terminal gas alam cair (Liquified Natural Gas), untuk memenuhi kebutuhan gas bagi kelistrikan di wilayah Indonesia bagian timur dan sekitarnya.
Direktur Utama Pertamina—Karen Galaela Agustiawan Kamis (24/3) mengatakan, kolaborasi tersebut dapat menjamin keberlangsungan penyediaan energi bagi PLN dan industri lainnya. Khususnya di Indonesia bagian timur dengan pertumbuhan kebutuhan listrik yang cukup tinggi, seiring dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
Proyek Mini LNG juga merupakan realisasi dari Perjanjian Pengembangan Bersama tahun yang ditanda tangani oleh Pertamina dan PLN sebelumnya pada tanggal 29 November 2010. Mini LNG merupakan solusi untuk jenis transportasi gas di Indonesia Timur yang tersebar, sehingga tidak dapat dilakukan dengan menggunakan pipanisasi seperti halnya di Indonesia Bagian Barat. [tempo/tna]