Manila [SPFM], Maria Len Flores Somera, 44 tahun, jurnalis yang juga penyiar radio di Filipina, ditembak mati di Manila, Kamis (24/3/2011). Somera ditembak di bagian kepala, saat berjalan menuju halte bus. Dia meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit. Juru bicara kepolisian Agrimero Cruz mengatakan akan melakukan penyelidikan, apakah pembunuhan Somera ini terkait dengan acara yang diasuhnya di radio.
Acara talk-show yang dipandu Somera di radio, kerap mengkritik kebijakan pemerintah. Bahkan acara tersebut menyiarkan langsung aduan publik, terhadap kinerja pemerintah dan layanan publik.
Selain jurnalis dan penyiar radio, Somera adalah ketua asosiasi di lingkungan tempat tinggalnya yang berada di dalam lahan sengketa. Filipina tercatat sebagai negara yang berbahaya bagi jurnalis. Di negara tersebut pembunuhan jurnalis sering terjadi. Somera adalah jurnalis ketiga, yang tewas dibunuh pada tahun ini. [SPFM/lia]