News
Selasa, 15 Februari 2011 - 14:02 WIB

Tiap 2 hari, 1 warga Jakarta tewas bunuh diri

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta — Angka bunuh diri di Jakarta menunjukan kecenderungan naik. Berdasar data dari Polda Metro Jaya, tahun 2009 kejadian bunuh diri mencapai 165 kasus. Sementara 2010, angka bunuh diri meningkat jadi 176 kasus.

Data tersebut menggambarkan angka bunuh diri yang hampir mendekati 2 hari sekali. Demikian angka yang diperoleh wartawan dari Divisi Humas Polda Metro Jaya, Selasa (15/2/2011).

Advertisement

“Modus tersebut dilakukan dengan cara bunuh diri,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Baharrudin saat dikonfirmasi.

Menurut data tersebut, insiden yang paling menyita perhatian adalah loncat dari gedung bertingkat. Pada periode 2010, tercatat 7 orang mengakhiri hidup dengan cara konyol itu. Selain itu, cara membuang bayi juga terbilang masih tinggi yakni 58 kasus.

“Kalau bakar diri tidak ada, potong nadi 1 kasus, minum racun 5 kasus, tembak diri 1 kasus dan cebur diri 3 kasus,” tandas Baharrudin.

Advertisement

dtc/tya

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Bunuh Diri Jakarta
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif