Solo (Espos)–Pihak manajemen Penerbit dan Percetakan Kompas Gramedia memprediksi bisnis percetakan di tahun 2011 tetap akan tumbuh, kendati peran media cetak bakal sedikit digeser media digital.
Media digital saat ini memang mulai digandrungi, baik di kalangan pelajar dan masyarakat umum, namun masih banyak kepentingan tidak bisa meninggalkan pentingnya jasa percetakan. Special Event Manager Kompas Gramedia, B Sugiharta mengakui peluang perkembangan media digital di dua atau tiga tahun mendatang memang besar. Namun, menurutnya, buku tetap akan menjadi primadona khususnya di kalangan anak-anak dan remaja.
“Benar bawah media cetak, termasuk buku-buku, akan tergeser dengan media digital. Tapi untuk tahun 2011, saya rasa masih ada peluang untuk tumbuh,” jelas Sugiharta, dalam jumpa pers seusai mengikuti pembukaan Kompas Gramedia Fair Solo 2011, di Diamond Convention Center, Rabu (26/1).
Lebih jauh, General Manager of Public Relations, Nugroho F Yudho menimpali bisnis percetakan tetap akan menarik, meski bukan dalam bentuk media cetak atau buku. Di Bali, dia mencontohkan, permintaan akan eaflet promosi wisata seakan tidak pernah sepi. “Walaupun media dan buku akan sedikit berkurang karena media digital, percetakan tidak akan sepi,” ujar dia.
tsa