Soloraya
Senin, 17 Januari 2011 - 22:30 WIB

Lapangan pacuan kuda Nyi Ageng Serang mangkrak

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sragen (Espos)–Warga Kowang RT 6, Ngargotirto, Sumberlawang mempertanyakan manfaat fasilitas lapangan pacuan kuda yang terletak di wilayah setempat. Lapangan pacuan kuda Nyi Ageng Serang tersebut dibiarkan mangkrak sejak setahun lalu.

Warga berharap lapangan pacuan kuda yang cukup luas itu dapat digunakan untuk kegiatan yang dapat menambah pendapatan warga sekitar. Hadi Santosa Mulut, 50, warga setempat saat ditemui Espos, Senin (17/1), mengatakan pemerintah mestinya mempunyai pemikiran untuk menghidupkan kembali kegiatan pacuan kuda yang sudah lama tidak digelar.

Advertisement

Dia meminta paling tidak kegiatan yang diadakan pemerintah mampu mendatangkan pendapatan bagi warga sekitar, seperti hiburan rakyat, pasar malam atau arena permainan. Dengan demikian pacuan kuda akan mampu menjadi objek wisata baru dan mendatangkan pengunjung. Sehingga, lanjut dia, warga akan terpancing untuk membuka usaha di sekitar lokasi.

“Setelah ada event pacuan kuda terakhir sekitar tahun 2009, hingga sekarang belum ada kegiatan lagi. Apa Pemkab tidak rugi membiarkan lapangan itu mangkrak begitu saja? Apabila tidak ada pacuan kuda, toh bisa digunakan untuk kegiatan pariwisata lain,” ujar dia.

Hal senada juga disampaikan Kasmi, 45. Ia mengungkapkan Pemkab perlu membuat alternatif lain untuk menghidupkan kembali pacuan kuda yang sudah lama mati suri.

Advertisement

Sementara Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Parbudpor) Sragen, Poedarwanto, kepada Espos, mengungkapkan perencanaan untuk mengembangkan potensi wisata lain di pacuan kuda masih diproses. Menurut dia, dalam waktu dekat belum ada event pacuan kuda bertaraf nasional. Ia berharap ke depan pacuan kuda yang berdiri sejak tahun 2004 itu akan mampu dimanfaatkan untuk pariwisata lain, seperti wisata kedirgantaraan.

“Mengadakan kegiatan bertaraf nasional seperti dulu tidak semudah yang dibayangkan. Untuk menyiasati belum adanya kegiatan, kami masih mengatur perencanaan untuk mengembangkan lokasi tersebut,” jelas dia.

m93

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Kuda Pacuan
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif