Soloraya
Minggu, 16 Januari 2011 - 22:17 WIB

Antisipasi luapan lahar dingin, pohon di Kali Woro ditebangi

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Espos)–Ratusan warga Desa Sukorini, Kecamatan Manisrenggo bersama perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) setempat serta Muspika Manisrenggo bahu membahu menebangi pohon serta membersihkan sampah di sepanjang alur Kali Woro, Minggu (16/1). Kegiatan itu juga melibatkan 50-an personel Polres Klaten.

Camat Manisrenggo, Gandung Wahyudi Martono, mengatakan pepohonan yang tumbuh di Kali Woro kawasan Sukorini mulai jembatan TMMD hingga batas Desa Borangan ditebangi supaya tak menghalangi aliran lahar dingin dari puncak Merapi. “Kalau tidak ditebangi, dikhawatirkan bisa tumbang diterjang banjir dan batangnya menghalangi aliran lahar dingin,” jelasnya.

Advertisement

Menurut dia, alur Kali Woro mulai jembatan TMMD hingga batas desa Borangan kondisinya cukup cetek sehingga jika terjadi banjir lahar dingin dikhawatirkan bisa meluap ke permukiman. Oleh sebab itu, langkah antisipasi dengan menebangi aneka pepohonan yang tumbuh di tepian sungai dinilai penting dilakukan untuk meminimalisasi dampak banjir.

Dia mengungkapkan, pohon-pohon di kawasan Kali Woro sekitar dam induk Sukorini serta dam Borangan sudah lebih dahulu ditebangi warta bersama aparat TNI. Meski demikian, Camat menambahkan, warga lima desa di sepanjang Kali Woro, yakni Ngemplakseneng, Kecemen, Sapen, Sukorini dan Borangan tetap diminta melakukan gotong royong secara rutin.

Paiyem, 40, warga Dukuh Tegalcandran, Desa Sukorini mengatakan beberapa kali terjadi banjir lahar dingin dirinya waswas kalau meluap sampai ke rumah. Dia menambahkan, kondisi dam Sukorini yang dipenuhi pasir juga membuat hatinya ketir-ketir. “Dengan dibersihkannya alur Kali Woro dari pohon besar kami sedikit ayem aliran air tak terhambat.”

Advertisement

Pada bagian lain, Kapolres Klaten, AKBP Agus Djaka Santosa mengatakan personel Polri diterjunkan bekerja bakti bersama masyarakat sebagai bentuk kepedulian dalam mengantisipasi ancaman banjir lahar dingin. “Nanti (Polri) akan bekerja sama terus dengan masyarakat dan siap jika sewaktu-waktu dibutuhkan,” jelasnya.

rei

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Dingin Lahar
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif