SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis 16 poin dan semakin menanjak secara perlahan. Indeks terbawa arus positif bursa global dan regional.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat tipis di posisi Rp 9.060 per dolar AS dibandingkan penutupan kemarin di Rp 9.065 per dolar AS.
Pada perdagangan preopening, IHSG naik tipis 15,555 poin (0,45%) ke level 3.470,682. Sementara Indeks LQ 45 naik 4,065 poin (0,67%) ke level 609,434.
Membuka perdagangan, Rabu (12/1), IHSG menguat 16,559 poin (0,47%) ke level 3.471,686. Indeks LQ 45 naik 8,341 poin (1,38%) ke level 613,710.
Hingga pukul 9.35 waktu JATS, IHSG masih belum berhenti menguat, naik 44,429 poin (1,29%) ke level 3.499,556. Sedangkan Indeks LQ 45 naik 9,823 poin (1,62%) ke level 615,192.
Kemarin, IHSG gagal mencetak rebound, padahal sudah sempat menguat hingga 70 poin. Investor asing kembali melepas saham dari Rp 1,3 triliun sehingga indeks jatuh lagi 23,422 poin (0,68%) ke level 3.455,127.
Hari ini, IHSG diprediksi akan menguat secara perlahan, terbantu sentimen global dan regional. Investor akan memanfaatkan momentum ini untuk kembali membeli saham-saham unggulan secara selektif.
Bursa-bursa regional bergerak dengan ceria pagi hari ini, semuanya berhasil mencetak penguatan yang signifikan. Penguatan ini menjadi sentimen positif bagi bursa dalam negeri
Berikut kondisi bursa-bursa di Asia pagi hari ini:
* Indeks Komposit Shanghai naik 17,47 poin (0,62%) ke level 2.822,87.
* Indeks Hang Seng menguat 96,83 poin (0,41%) ke level 23.857,17.
* Indeks Nikkei 225 merekah 46,58 poin (0,44%) ke level 10.557,26.
* Indeks Straits Times naik tipis 2,09 poin (0,06%) ke level 3.243,58.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka menguat tipis di posisi Rp 9.060 per dolar AS dibandingkan penutupan kemarin di Rp 9.065 per dolar AS. Hari ini, pergerakan rupiah diprediksi akan berada di rentang Rp 9.045-9.080 per dolar AS.
dtc/tiw